Saturday, August 26, 2017

KETIKA SEORANG GUS KETIKUNG CINTA #27

KETIKA SEORANG GUS KETIKUNG CINTA #27
..
..... = ya sudah,aku tunggu di rumah njih?.assalammu’alaikum .
Jalal = injih ndoro.'alaikumussalam warohmatulloh.
Gus jalalpun memasukkan hp ke saku celananya kembali.diapun berjalan menyusuri jalan di pinggiran pasar itu.diapun membeli 3 kg kelengkeng,4 kg anggur,5 coklat silver queen dan tak ketinggalan 2 kotak ice cream walls kesukaan sang ndoro putri.
Gus jalal pun berjalan kembali ke tempat tongkrongannya.dari kejauhan ,nampak si maeso sudah seyum2 kepada gus jalal. sesampainya di tempat tongkrongan itu.si maeso menepuk pundak gus jalal seraya berucap
Maeso = apa jadi nglamar mbak nabila tho lex?kok beli buah banyak sekali?
Jalal = ( tersenyum )
Mencos = itu buah2an buat siapa lex?
Jalal = ooowwwh....ini buah buat
Bang soprak = buat bapak sama simbok e jelase.
Maeso = ah,nggak mungkin bang.soalnya di situ jalex juga beli ehem ehem.jelase untuk cewek yang paling special di hatinya.
Jalal = apa itu ehem ehem so maeso? Ha ha ha
Maeso = coklat.
Mencos = matane maeso kok weruuuuuuh wae.
Maeso = ya jelas tahu.orang di bungkus pakai kresek bening.
Jalal = kresek warna hitam mahal so.jadi bungkuse yo tipis tipis.
Bang soprak = di taruh di kardus saja lex.entar kalau sampai mbrojol di jalan eman eman lex.bentar,tak carikan kardus.(lalu bergegas meninggalkan tempat itu).
Jalal = injih bang.matur nuwun sanget.
Mencos = memang beli buat siapa lex?
Jalal = buat ndoro putri bang.
Maeso = cantik nggak lex?
Gus jalal Cuma tersenyum.lalu mengambil hp dari saku celananya. membuka galery foto di hp nya.dari gerakan jemarinya.dia sedang mencari sebuah album . diapun tersenyum ketika menemukan album si ndoro putri.dengan sentuhan perlahan.maka tampilah beberapa photo seorang gadis yang sangat cantik dengan balutan jilbabnya.lalu gus jalal pun menujukan photo itu ke arah maeso.maeso Cuma bisa mlongo(dlongop)
.gimana so maeso? “ucap gus jalal.
Maeso = ( Cuma diam tanpa jawab ).
Jalal = bagaimana so?(sambil menepuk pundak si maeso dengan tangan kirinya).
Maeso = itu orang apa bidadari lex?
Mencos = pengen .....pengen...ha ha ha
Maeso = lha uuuuuuuuuuuuuayu eg.
Jalal = ya orang tho so.
Maeso = kamu kok oleh bekakas apik koyok ngono kuwi tho lex.teko ngendi?
Jalex = iki kudu kuat wiridane so.
Maeso = terus wiridane apa itu lex?
Jalex = wiridane entar kapan2 tak ajari.Cuma bacanya sehabis sholat 5 waktu.
Mencos = halaaaah.dapurane maeso kok sampai sholat.wudhu saja kapan hari masih keliru.habis basuh wajah langsung basuh kaki.
Jalal = ha ha ha.
Maeso = iyo karep ku tak persingkat tempone.ben cepet.
Jalal = gundul mu.
Maeso = lho,bentar tho lex.kamu memangnya pernah mondok?
Jalal = ya pernah tho.
Maeso = mondok di mana lex?
Jalal = pondok romadhon.
Maeso = hahaha.....aku iya pernah mondok kalau Cuma pondok romadhon.pas masih sekolah dulu.
Mencos = wong sekolah mu nggak niyat wae so maeso.
Maeso = mangkane kumpulane yo sama orang nggak jelas seperti bang mencos.
Jalal = ha ha ha.
Terlihat bang soprak datang membawa kardus dan seutas tali rafia.tanpa basa basi.bang soprak langsung memasukan buah ,ice cream dan coklat ke dalam kardus.tetapi,belumlah di masukan semuanya.bang soprakpun di tahan sama gus jalal.
Jalal = anggurnya di tinggal saja bang.
Bang soprak = kenapa memangnya lex?
Maeso = bang soprak kok nggak paham.maksudnya jalex,itu anggur buat kita2 bang.
Jalal = ( tersenyum )
Bang soprak = ini besok yang jadi mertuanya jalex pasti beruntung banget.jelas beneh sama mertuane.
Jalal = amin ya robb.
Maeso = biyuh,langsung di amini.
Jalal = do’anya orang teraniaya itu langsung di sembadani sama yang ngecat lombok so.
Maeso = wkkkkk....hahaha
Bang soprak = asem tenan kok jalex iki.
Jalal = maaf bang soprak.bercanda tadi.
Ketika semuanya sudah masuk.bang soprakpun mengikat kardus itu dengan tali rafia.lalu mengangkatnya dan menaruhnya di atas jok motor gus jalal.dan tak lupa mengikatnya dengan tali rafia.ketika semuanya sudah selesai.bang soprak pun menoleh ke arah gus jalal sambil tersenyum.wes beres lex”ucapnya.
Jalal = matur nuwun sanget bang.
Bang soprak = tetapi ojo lali rokok e.
Maeso = hahaha.....pantesan sregep
Gus jalapun tersenyum.lalu mengambil rokok di saku celananya sebelah kanan.lalu menyodorkan rokok itu ke arah bang soprak.bang soprak pun membuka bungkus rokok yang masih tersegel itu dan mengambil sebatang saja.lalu menyerahkan sisanya kepada gus jalal.tetapi di tolak oleh gus jalal.
Jalal = bawa saja semuanya bang. aku masih ada kok bang.
Bang soprak = kamu itu anak e wong sugih yo lex.rokok mu mahal2.rokok ini per bungkusnya 17 ribu lho.
Jalal = anak e wong urip bang.
Mencos = hahaha.....wes mboh kok jalex iki.
Jalal = ya sudah semuanya.aku tinggal dulu.
Mencos = okrek lex....hati2 lex.
Maeso = lex,tanyakan sama ndoro putri.masih punya saudara cewek yang jomblo apa tidak lex?
Mencos = ojo lex.wong maeso kuwi mendhemi kok.
Jalal = ha ha ha
Lalu gus jalal pun memakai helm dan menaiki sepeda motornya.setelah dia nyalakan diapun mengacungkan jari jempol,telunjuk dan kelingking secara bersaman.dan di balas juga oleh bang mencos dan teman2nya.gus jalalpun meninggalkan tempat itu dengan .melesak lepas menyusuri jalanan dan akhirnya menghilang di ujung jalan.
Mencos = kamu curiga apa tidak prak sama jalex?
Bang soprak = curiga masalah apa cos?
Mencos = jalex itu bukan orang sembarangan.auranya ,karismatiknya jian nyungkani.
Bang soprak = mungkin itu perasaan mu saja cos.
Mencos = apa iya prak? Soale dulu pernah ngomong yang tak bisa aku lupakan sampai sekarang prak?
Maeso = ngomong soal wirid?
Mencos = kamu itu sing mbok pikirne lak babon wae so maeso.
Bang soprak = wwwkkkkk......opo wes kaceren tenan tho so?
Maeso = wes ,aku pulang saja.aku di buat kalah2an terus kok.
Bang soprak = sik tho,nanti pulang bareng aku.aku Cuma ingin tahu apa yang di bilang jalex sama mencos.kok kelihatannya isi omongannya berat banget.
Mencos = jalex pernah bilang begini prak “ opo yo arep nakal terus sampek tuwek tho bang “.
Semuanya mendadak bisu tanpa jawab.keadaan semakin hening.hanya desir2 angin yang mulai berpadu dengan kehangatan mentari yang mulai meninggi.lalu lalang orang dan deru suara kendaraan mengalunkan sebuah orkestra alam.menyaksikan waktu yang mulai berlalu bersama matahari yang memata matai hari.
Sedangkan, di jalanan sana.sang pengendara RX KING sedang asyik menikmati perjalanannya.siapa lagi kalau bukan gus jalal.mulutnya sedang sibuk dleming sendirian .” ancen nikmat kok, naik kendaraan sambil nderes .ora ono sing ganggu“ ucap bathin gus jalal.
Singkat cerita.tibalah gus jalal di sebuah pondok yang lumayan besar.dia berhenti di depan gerbang pondok itu dan tersenyum.lalu,
gus jalal pun meneruskan perjalanannya.tepat ,di ujung batas pagar depan pondok itu gus jalalpun membelokan motornya ke kiri menyusuri jalanan kecil yang berada di samping pondok.baru beberapa ratus meter saja gus jalal pun berhenti.lalu menuntun motornya memasuki gang sempit.dan terus memasuki area dalem pesantren.tiba2 terdengar suara “ STOP’ yang menghentikan langkah gus jalal.ketika gus jalal menoleh .ternyata ada dua orang santri yang berada di situ.
Gus jalal pun menurunkan standar samping motornya,membuka helm .dengan tersenyum gus jalalpun mengucap salam
Jalal = assalammu’alaikum.
Santri1 = wa’alaikum salam .maaf kang,sepertinya Anda bukan santri sini.
Jalal = injih gus.
Santri1 = terus,ada keperluan apa kok berani beraninya memasuki kompleks dalem?
Jalal = ini gus.mau nganterin pesanannya buah neng nadia fauziah.putri nipun romo kyai haidar ali.
Santri1 = ooowwwwhhhh...kurir tho?
Jalal = injih gus.
Santri2 = iya maaf ya mas.alangkah baiknya mas tadi lewat gerbang depan.nanti mas bisa tunggu di kantor pengurus mas.bukan nyelonong masuk seperti ini.
Jalal = injih gus.maaf.kalau begitu aku tak balik lagi .tak lewat pintu depan mawon.
Santri2 = begitu khan lebih sopan.
Jalal = injih gus.maaf.
gus jalalpun berniat memutar balik lagi.tetapi di tahan oleh santri yang satunya.
Santri 1 = nggak usah mas.
Jalal = injih gus.
Santri 1 itupun berbisik pelan kepada santri 2 .meski bisikan itu terdengar oleh gus jalal.
Santri 1 = wong anyar kok yo arep mbok garap tho kang kang?
Santri 2 = iyo karep ku,besok2 biar nggak di ulangi lagi.
Santri 1 = yowes,sekarang aku atau kamu yang matur sama abah yai?
Santri 2 = kamu wae kang.isuk mau aku tas di dukani abah yai gara2 tangi kawanen.
Santri 1 = hahaha ....yowes lak ngono.
Lalu santri 1 itupun bergegas menuju komplek ndalem.dan memasuki halaman sebuah rumah yang masih bernuansa kental dengan ukiran2 jawanya.setibanya di rumah itu.santri itupun mengucap salam
Santri 1 = Assalammu’alaikum.
Wa’alaikum salam.terdengar jawaban salam dari dalam rumah. ketika pintu itu terbuka.terlihatlah seorang laki laki bersarung dan berkopyah hitam.di mana kopyah hitamnya Cuma di jambulkan di atas kepalanya.sehingga rambut depannya kelihatan.lalu ,santri itupun bersalaman dan mencium tangan laki laki itu,dengan rasa keheranan.laki2 itupun bertanya “ ada keperluan apa njih kang?
Santri 1 = pangapuntene sanget gus ja’far,sampun ganggu wekdalipun panjenengan?
Ja’far = injih kang.mboten nopo2 kok.memangnya ada apa tho kang?
Santri 1 = itu gus.ada kurir yang mau mengantarkan pesanannya neng nadia.
Ja,far = lho,nadia pesan apa memangnya?
Santri 1 = wah,saya juga nggak tahu niku gus?
Ja’far = ya sudah ,tak tanya e neng nadia dulu kang.
Santri = injih gus.
Lalu, gus ja’far ali masuk ke dalam rumah dan memanggil nadia.
Ja’far = nadia....nadia....
Muncullah dari dalam kamar seorang gadis dengan binar matanya yang bekilau.sunggin
gan senyum dengan kumis tipis di atas bibirnya membuatnya semakin elok.mengenakan jilbab warna pink dengan kaos lengan panjang warna putih membuatnya semakin cantik.lalu gadis itupun menjawab “ iya mas ja’far.
Ja’far = ha ha ha.....tumben macak nduk.
Nadia = khan mau ketemu sama seseorang?
Ja’far = kurir?
Nadia = maksudnya mas ja’far?
Ja’far = kamu pesan apa tho nadia.kok sampai ada kurir kesini nganterin pesanan kamu?
Nadia = jadi yang datang Cuma kurir?
Ja’far = lha terus siapa memangnya kalau bukan kurir?
Nadia tak menjawab.malah masuk lagi lalu menutup pintu kamarnya.owalah gus gus...kamu tak tunggu2.aku sudah dandan dari tadi.biar kamu tahu kalau sudah berubah.sudah besar enggak seperti nadia yang dulu gus.tetapi engkau malah menyuruh seorang kurir untuk datang kesini.aku kecewa gus” ucap hati neng nadia.
Sedangkan gus ja’far menemui santri 1 seraya berucap.
Ja’far = ya sudah kang.suruh kesini saja kurir itu!
Santri 1 = apa saya ambil saja pesanannya gus.
Ja’far = jangan kang.kirang prayogo.
Santri 1 = injih gus.bila begitu .tak panggile dulu kurir itu gus.
Ja’far = injih kang.
Santri 1 = assalammu’alaikum.
Ja’far = wa’alaikum salam.
Santri itupun bergegas meninggalkan rumah itu.tak seberapa lama, kembalillah santri itu dengan seseorang yang lagi menuntun motor dengan memakai helm.gus ja’far,Cuma tersenyum melihat hal itu dari kejauhan.meski dia juga tidak tahu siapa orang yang memakai helm itu.ketika tiba di rumah itu .gus jalal memarkir motornya .sedangkan dia melirik ke arah santri yang sedang bicara sama gus ja’far ali.
Gus jalal malah tidak melepas helm itu.dirinya malah berusaha melepas simpul2 tali rafia yang mengikat kardus itu dengan sangat perlahan.dan ketika dia melihat kang santri 1 itu sudah pergi.baru gus jalal melepas helemnya.sambil tersenyum dia pun mengucap salam” assalammu’alaikum gus jack.
Ja’far = wa’ala.....( mlongo melihat orang di depannya itu.lalu diapun mlanjutkan balasan salamnya tadi)wa’alaikum salam.
Gus jalalpun menghampiri gus ja’far .ketika gus jalal mengulurkan tangannya untuk bersalaman.gus ja’far ali malah memeluk gus jalal dengan sangat erat.lalu,gus jalalpun berucap.
Jalal = sampun sampun gus.nanti kalau ada santri yang lihat bisa salah paham.
Ja’far = opo nggak kangen sama aku.sampek nggak mau aku peluk?
Jalal = bukane enggak mau.tetapi ambu mu kecut gus.
Ja’far = ha ha ha....asem ( sambil melepaskan pelukannya )
Jalal = lha iyo....asem iku kecut.
Ja’far = ha ha ha....dos pundi kabare gus?
Jalal = alhamdulillah,baik kok gus.jenengan dos pundi kabare?
Ja’far = alhamdulillah,baik juga.ayo masuk gus?
Jalal = bentar gus,tak ambile pesanane ndoro putri.
Ja’far = memang nadia pesan apa saja kok sampai di bungkus kardus?
Jalal = biasa gus,cewek.
Ja’far = boneka?
Jalal = (menggeleng gelengkan kepalanya sambil tersenyum)
Ja’far = terus apa?
Jalal = cewek itu mintanya biasanya nggak jauh dari 3 benda.boneka ,coklat dan ice cream.
Ja’far = hahaha.....nadia nadia...
Lalu gus jalalpun mengambil kardus itu dan memasuki rumah itu bersama gus ja’far ali.di dalam rumah, gus ja’far berjalan menuju kamar neng nadia yang di ikuti oleh gus jalal.lalu ,gus ja’far mengetuk pintu kamar nadia sambil berucap
Ja’far = nadia.ini pesanan kamu sudah datang lho.
Nadia = taruh di kulkas saja mas(jawab neng nadia dari dalam kamar).
Ja’far = apa kamu nggak mau kasih ucapan terima kasih dulu sama kurirnya?
Nadia = iya terima kasih..tolong mas ja’far sampein sama kurirnya.
Ja’far = terus kurinya bagaimana nadia?
Nadia = iya di suruh pulang tho.masak mau di suruh nginep di sini.
Ja’far = ya sudah kalau begitu.
Bagus cilik,kamu di suruh pulang saja sama nadia.
Jalal = injih gus jack.nderek aken.
Mendengar suara gus jalal.neng nadia fauziah pun buru2 membuka pintu kamarnya.ketika mendapati gus jalal berada di situ.neng nadia pun menghampiri gus jalal dan mencubit pipi gus jalal dengan sangat kuatnya.
Jalal = aduh duh duh duh duh duh....(tangan gus jalal memegang kedua tangan neng nadia untuk melepaskan cubitan itu).
Nadia = iiiiikkkhhhh.....jengkelno.
Jalal = sakit ndoro.....( terlihat gus jalal meringis kesakitan)
Nadia = salahnya kok.
Jalal = salah aku apa ndoro?
Nadia = iiiiiiiiikkkkkkkhhhhh ( mencubit lengan kiri gus jalal ).
Jalal = aduh duh duh duuuuuhhhh ....ampun ndoro.
Nadia = sudah salah masih nggak merasa bersalah?
Jalal = iya ...aku salah...maaf ndoro.
Ja’far = ha ha ha.....kok wes nyerah ?
Jalal = ssssssstttttt....ben cepet urusane.
Ja’far = ha ha ha.
Nadia = hayo mulai lagi.tak cubit lagi lho nanti.
Jalal = ampun ndoro.
Sudah sudah .....hayo kita duduk dulu.ucap gus ja’far sambil mengajak nadia dan gus jalal menuju ruang tamu.ketika gus ja’far sudah duduk.gus jalal malah membuka kardus itu dan mengeluarkan isinya .
Jalal = ini coklatnya ndoro.ini ice creamnya dan ini kelengkengnya.
Nadia = ( tersenyum ).
Jalal = bilang apa?
Nadia = terima kasih banyak gus.
Jalal = pinteeeerrrrrr( sambil mengelus kepala nadia).
Nadia = ( tersenyum)
Jalal = gus jack.mbak teng pundi?
Ja’far = lagi ngajar gus?
Jalal = terus.pak dhe sama budhe kemana?
Ja’far = mungkin masih sibuk di belakang.aku panggilin gus.
Jalal = mboten usah gus jack.nanti khan juga masih ada waktu.
Ja’far = masih mondok gus?
Jalal = iya gus...sambil bantu2 mbah yai di sana.
Ja’far = kalau saran aku .wes dang nikah saja gus.biar lebih jelas kamunya dalam menjalani kehidupan ini.
Jalal = bentar tho.kok tiba tiba mgomongin nikah lho.
Ja’far = gini lho gus.aku sering di telpon sama gus2 yang lain.katanya kamu sulit di hubungi.sulit juga di ajak kumpulan sama para gus.
Jalal = (tersenyum).terus apa hubungannya sama nikah tho gus jack?
Ja’far = kalau kamu sudah nikah,khan lebih terarah arah hidup mu tho gus.menciptakan keluarga yang sakinah mawadah warohmah.bisa lebih fokus nerusin perjuangan kakek kita.mbah hasyim ali,untuk hidmah marang umat.istilahe,kalau sudah punya keluarga. urip mu ora mung grudak gruduk thok.
Nadia = apa nadia kenalin sama ustadzahnya nadia.cantik,baik orangnya.Cuma beberapa akhir ini sering uring uringan.kata teman2 nadia.kalau cewek suka uring uringan ,biasanya minta cepet di nikahin.
Jalal = apa yang ngomong juga termasuk kategori itu? ( tersenyum sambil melirik ke arah nadia ).
Nadia = iiiiiiiiikkkkkkkhhhhhh ( mencubit lengan kiri gus jalal dengan kuatnya).
Jalal = aduh duh duh duh duuuuuuh.sakit ndoro.
Nadia = salahnya ,ngeselin.
Jalal = pripun niki gus jack?aku di tato terus sama ndoro putri sampai gosong gosong ini lho?
Ja’far = ( tersenyum).
Nadia = ngadu ngadu sama mas ja’far.
Jalal = tak kasih tahu ndoro.jadi cewek itu jangan galak galak apalagi cerewet.
Ja’far = emangnya kenapa gus?
Jalal = hidungnya bisa jadi pesek .
Ja’far = hahaha.
Nadia = iiiiiikkkkkkkhhhhhhh.( mencubit lengan kiri gus jalal)
Jalal = aduh duh duh duh duh duuuuuuuhhhhhhh.aku kok dianiaya terus tho ndoro?
Nadia = salahnya ,do’ain nadia pesek kok.
Jalal = ini ilmiah kok.
Ja’far = ilmiahnya darimana tho guus gus?( geleng2 kepala).
Jalal = ketika cewek itu cerewet.
tra tak tak tak tak tak.....
Maka,otot otot yang ada di hidung itu secara otomatis akan tertarik oleh gerakan mulut.
Maka,makin cerewet dirinya.makin pesek hidungnya.
Makanya,rata rata wong sing cerewet itu hidungnya pesek pesek.
Ja’far = wwwkkkkkkk.....ha ha ha.
Nadia = iiiiiikkkkkkkhhhh ...
Mencoba mencubit lengan gus jalal.tetapi,de
ngan cepat gus jala menangkap tangan neng nadia fauziah.seraya berkata
Jalal = tetapi , untuk ndoro putri mboten kok.malah tambah mancung kok.
ja’far = mancung?
Jalal = ( berbisik ke telinga gus ja’far ali) mancung mulutnya alias nyaprut.soale kebanyakan mecucu.
Ja’far = wkkkk...ha ha ha....hadeh gus gus.
Nadia = hayo ngomongin nadia ya?
Jalal = eh,mboten pareng su’udhon ngaten tho ndoro.
Nadia = terus?
Jalal = tetapi besok besok yang jadi suami kamu insya alloh jadi waliyuloh kok ndoro.
Ja’far = kenapa kamu bisa seyaqin itu gus gus?
Jalal = gus jack ingat kisah wali besar.syech abdurrahman bajal haban hadromaut, yaman?
Ja’far = hmmmm...aku agak lupa gus.
Jalal = itu lho.beliau jadi wali besar dan jadi sayyidul karomah gara2 istrinya.
Nadia = kok bisa gus?
Jalal = soale “ duwe bojo cerewet apalagi galak.bisa dadekne keramat.
Duwe bojo sabar , dadek ne keramut”.
Ja’far = ha ha ha ....owalah gus gus.ada2 saja.
Nadia = iiiikkkkkkhhhhh
Jalal = eits,menangkap tangan neng nadia.
Nadia = jenengan niku nyebelin kok.
Jalal = mboten ndoro.aku itu orangnya polos,lucu dan lugu banget kok.
Nadia = eeeeehhhhh,nggak boleh memuji diri sendiri gus.
Dengan tersenyum , gus jalal pun melepaskan tangan neng nadia.diapun membuka keresek yang membukus kelengkeng.dengan perlahan,gus jalalpun mengambil dan mengupas kulit kelengkeng itu.setelah membaca basmalah.gus jalalpun memakan buah kelengkeng itu.masya alloh ,manise ucap gus jalal.
Gus ja’far ali dan neng nadia Cuma melongo melihat kejadian itu.tiba2,neng nadiapun berteriak
Nadia = abaaaahhhh......baaahhh.....ab
aaaaahhh.guse bah,guse.
Ada apa tho nadia kok triak triak?
sahut romo yai haidar ali memasuki ruang tamu itu.
Nadia = guse bah ...itu lihat, guse bah.guse nggak puasa.
Jalal = aku wayahe kok.

#Bersambung

Oleh : Ma'arif Wibowo

KETIKA SEORANG GUS KETIKUNG CINTA # 26

KETIKA SEORANG GUS KETIKUNG CINTA
# 26
..
Nabila = iiiiikkkkkkhhhhh.... panjenengan niku jian jengkelin kok.
Jalal = khan aku nggak nyuruh baper....wek.
Nabila = i ya ,tetapi khan
Mencos = bang soprak.... aku itu kalau lihat nabila dengan jalex itu romantis romantis piye ngono lho.
Bang soprak = kelihatane asyik , muesra bingit....hahaha.
Jalal = mesra?mesra gundule opo?
Bang soprak = iya mesra , orang kalau ketemu mirip tom and jery.
Mencos = ini seumpama di buat sinetron pasti bagus prak.laris
Jalal = judulnya apa itu nanti bang?
Mencos = memanah cinta neng manja.
Jalal = ha ha ha
Bang soprak = ah,iya bagusan kalau judulnya “ cinta sang gombal mukiyo”.
Maeso = wes lex ,cepetan di nikahin saja.nanti aku tak nyumbang lagu birunya cinta.
Jalal = wong nabila hora biso masak kok .kalau aku nikahin.iso kaliren terus aku.
Nabila = eh,kata siapa aku nggak bisa masak?
Jalal = kata aku.
Nabila = memang kamu tahu apa masakan ku rasanya bagaimana?
Jaal = tahu.
Kamu itu goreng pindang gerih wae rasane yo asin.
Kalau masak sayur asem rasane yo kecut.
Buat sambal saja pedes kok.
Mencos + bang soprak = ha ha ha (geleng2 kepala ).
Nabila = iiiiiiikkkkkkhhhhh
Nabila terlihat gregetan mendengar ungkapan gus jalal.walau di sisi lain, hatinya merasakan sebuah kegembiraan.sebuah sosok yang belum pernah dia temui.sebuah sosok yang menciptakan sebuah ekstase demi ekstase di hatinya.owalah gus gus,kamu itu benar2 membuat ku bingung untuk memahami isi hati ku sendiri gus.kamu bisa menjadi sosok seorang ayah yang membimbing ku tanpa menyakiti ku.bisa menjadi adik saat kamu bermanja.dan bisa menjadi teman yang menghibur ku dengan sikap mu.
Tetapi , aku bingung gus.engkau serasa begitu dekat walau tak selalu di dekat ku dan engkaupun serasa jauh walau ada di sisi ku. laksana pelangi yang memukau diri ku.yg hanya bisa ku kagumi ,tetapi tangan ku terlalu rapuh untuk menyentuh. “ dik nabila ,pun di sms abah yai di suruh cepat2 pulang dik”.sebuah suara yang membuyarkan lamunannya.
Nabila = injih mbak nafis,hayo kita pulang mbak!
Mencos = lex,nabila mau pulang itu lho.apa nggak ada niyatan mau nganterin ?
Nabila = ( tersenyum )
Jalal = lima ratus ribu.
Bang soprak = ha ha ha ( geleng2 kepala )
Nafis = ya sudah semuanya,assala
mmu’alaikum.
Jalal+mencos dkk = wa’alaikum saLam.
Lalu mbak nafis menggeret tangan nabila dengan paksa untuk pulang.setelah di rasa agak jauk dari orang2 itu.mbak nafis pun mulai memarahi neng nabila.
Nafis = kamu itu putri kyai lho dik nabila.kalau sampai bu lek maysyaroh tahu.pasti nanti beliau akan marah besar.
Nabila = (Cuma senyam senyum saja).
Nafis = di bilangin malah senyam senyum terus?
Nabila = lha memangnya kenapa tho mbak?
Nafis = kamu harus tahu tempat dan dengan orang2 siapa saja kamu itu bergaul.harus tahu bibit,bebet sama bobotnya.mbak nggak suka dengan sikap kamu tadi.
Nabila = iya mbak .maaf.
Sedangkan di tempat gus jalal tadi.terlihat mencos sedang menasehati gus jalal.
Mencos = lex ,kalau boleh kasih saran.lupakan saja nabila lex.dia itu bukan orang sembarangan.
Jalal = lho,kok tiba2 bilang begitu bang?
Mencos = abang sudah lebih lama hidup dari kamu lex.bermacam macam orang sudah abang temui.dari yang paling miskin sampai yang paling kaya.dari yang paling baik sampai yang paling bejat sekalipun.dan menurut abang,nabila itu dari golongan orang2 yang terhormat.lex,buanglah cinta mu itu jauh2.sebelum cinta itu membunuh mu.
Jalal = (tersenyum)
Bang soprak = aku setuju dengan omongannya mencos lex.wong kita itu mesti sadar diri .nabila itu siapa dan kita2 ini siapa.
Jalal = tetapi cinta khan tak di lihat dari materi?
Mencos = itu khan Cuma teori.
Jalal = cinta khan tidak dilihat dari trah kebangsawanan.
Mencos = itu khan Cuma ada dalam dongeng rekaan.
Jalal = terus aku harus bagaimana tho bang?
Mencos = bunuhlah rasa cinta mu itu sebelum semakin besar lex.terus belajarlah mencintai orang2 yang sederajat seperti kita2 ini.mungkin,jika engkau terus melanjutkan cinta mu.nabila bisa menerima mu apa adanya.tetapi tidak dengan keluarganya.
Maeso = iya kalau saran aku,perjuangin cinta mu saja lex.setidaknya kamu pernah berjuang untuk orang yang kamu cintai.
Mencos = semua terserah kamu saja lex.nanti kalau kamu sudah sakit hati.aku akan nyanyi lagu kandas.
Jalal = ha ha ha
Maeso = kalau aku amati.sebenarnya nabila itu ada rasa cinta sama kamu lex.kalau aku jadi kamu.akan aku kejar nabila ,biar mirip di film2 india.
Jalal = opo yo kudu ngono?
Maeso = coba kejarlah dia,lalu panggil namanya.kalau dia menoleh sambil tersenyum.berarti dia cinta sama kamu.
Bang soprak = kamu tahu dari mana so maeso?
Maeso = film2 india.
Bang soprak = hadeeeeehhh ( tepuk jidat).
Jalal = woke.
Lalu berlarilah gus jalal mengejar neng nabila.walau bukan karena nasehatnya maeso dia mengejar nabila.tetapi ada hal yang lain yang ingin dia sampaikan sama nabila.”nabila “,teriakan gus jalal menghentikan langkah mbak nafis dan nabila.lalu, nabilapun menoleh “ ada apa ya dengan gus jalal?”
Nafis = ( menoleh ke arah gus jalal sambil memandang dengan sinis)mbak tinggal ke parkiran dulu dik.satu lagi nasehat mbak.jangan sembarangan bergaul dengan orang asing.terutama laki laki asing.
Nabila = iya mbak nafis.
Lalu mbak nafispun meneruskan langkahnya menuju parkiran .ketika gus jalalpun sudah berada di dekat nabila.gus jalalpun berucap
Jalal = matur suwun sanget neng nabila.
Nabila = terima kasih untuk apa tho guuuuussss?
Jalal = tadi sudah tidak memanggil aku dengan sebutan gus .
Nabila = iya ,nabila tahu bahwa kalau aku memanggil gus.teman2 ne jenengan bakalan menjauhi jenengan.
Jalal = ( tersenyum )
Nabila = kapan balik ke pondok gus ?
Jalal = bentar lagi neng .
Nabila = apa nggak sebaiknya habis imtihan saja baliknya?
Jalal = aku di suruh bantu2 di pompese mbah yai imam rofi’i neng.soalnya gus hafidz baru saja sakit.jadi masih belum kuat ,kalau harus menghandle acara imtihan.
Nabila = jenengan niku mesti seperti itu .
Jalal = memang kenapa tho neng nabila?
Nabila = terlalu mentingin orang lain di banding dirinya sendiri.
Jalal = maksudnya?
Nabila = panjenengan lebih mentingin acara imtihan di ponpese romo yai imam rofi’i.padahal di ponpese abahe jenengan romo yai zidnan ali,juga akan imtihanan khan ?
Jalal = aku sudah bilang sama abah kok neng kalau soal itu.
Nabila = nanti kalau tamu undangan ingin ketemu guse pondok bagaimana?
Jalal = yg jelas ,mereka ini datang untuk menemui abah dan memeriahkan acara pondok.bukan datang untuk ku.aku ini apa ?
Hmmm
Apakah ada artinya seorang jalaludin?
Nabila = tetapi itu khan kurang baik tho gus?masak pondok e duwe gawe ,guse malah ngilang?
Jalal = aku itu bukan ngilang neng nabila.tetapi mbah yai imam rofi’i ikang nyuwun dan abah pun juga mengizinkan kok.kalau mbah yai ikang nyuwun.dalem niku namung saged sam’an wa tho’ah.
Nabila = ( ngate niki lho gus, ikang damel nabila semakin mengagumi mu).
Jalal = eh neng nabila.nanti titip salam buat romo yai hamam kaliyan bu nyai maysyaroh.
Nabila = injih gus,mangke dalem sampe aken .
Jalal = satu lagi njih neng.
Nabila = apa itu gus?
Jalal = maaf.
Nabila = maaf untuk apa gus?
Jalal = gus hizib.
Nabila = iya gus ,nabila itu tahu .kalau itu tadi Cuma bercanda buat cairin suasana( walau hati ku sangat berharap itu benar2 terjadi gus)
Jalal = injih neng.matur suwun sanget njih atas pengertiannya ( seandainya, kalau bukan karena gus umam.akan aku realisasikan kata2 ku neng nabila.aku Cuma tidak mau menyulut api permusuhan lagi dengan gus umam.maafin aku )
Nabila = sudah ? itu saja ?
Jalal = ( tersenyum) he he he.
Nabila = kenapa sih kok ketawane ngece kados ngate niku?
Jalal = kamu itu lucu.
Nabila = lucu? Lucu bagaimana?
Jalal = kenapa sih ,masih berpura pura sama aku neng? Apa belum puas untuk menguji aku?
Nabila = berpura pura? Berpura pura bagaimana maksudnya?
Jalal = kamu itu dewasa,rasionalistis,bijak ,anggun dan pinter.
Nabila = hah ( mlongo ).
Jalal = saat kamu memandang ku .kamu menjaga pandangan mu dengan membiaskan arah pandangan pupil mata mu di tempat sekitar ku.dengan begitu, engkau tidak fokus dalam melihat ku.sehingga diri ku serasa blur dalam pandangan mu.
Nabila = ( ya alloh ,guse kok tahu ya? )
Jalal = sifat memanja mu, sifat pemarah mu hanya sebuah kamuflase.kamu beranggapan bahwa orang yang bisa menerima segala kekurangan mu pasti akan menerima segala kelebihan yang kamu miliki.
Nabila = ( diam merunduk ).
Jalal = kok diem?
Nabila = mboten kok gus.mboten nopo nopo kok.
Jalal = ya sudah,tak tinggal dulu njih?nanti jangan lupa kalau sudah sampai rumah.di minum obatnya sama istirahat yang cukup njih neng!
Nabila = injih gus.
Jalal = assalammu’alaikum
Nabila = wa’alaikum salam warohmatulloh
Lalu,gus jalalpun meninggalkan nabila dalam ketertundukan wajahnya.gus jalal memasukkan kedua tangannya kedalam kedua saku samping celananya.gus jalalpun berucap lirih.
“aku tahu kok nabila,bahwa puisi mu tadi itu bukan ciptaan mu.itu adalah puisi berpasangan yang pernah aku kirimkan untuk mu.aku tahu bahwa puisi itu ada pasanganya”.saat engkau berkata :
“Aku berharap.
Indah menggelayut di jingga cinta.
Melingkari waktu mulai merayap.
Sulaman berenda sutera memukau jiwa.
Sebening embun.
Memoles dingin di genggam halimun.
bahkan kebeningan embun tersesap bumi.
Indahnya menghilang bersama mega yg memerah jingga.
Bergumul mepersaksikan lantunan tembang puji qur’ani..
Dan di kaki langit timur tuhan ku.
Ku persembahkan kidung cinta ku untuk mu
Maka pasangannya adalah :
“ Akan aku dengar kidung cinta mu dari semenanjung arah senja.
Saat secuil harap menyeruak dari barisan jiwa yg tertahta.
Ku petik rindu pada lelamunan bayang.
Di genggam senyum sang bintang.
Jadi saksi bisu.
Saat dirimu hangatkan ku dalam pelukkan kasih mu.
Dan lelapkan tidur ku dalam pangkuan mu”.
Dan ketika engkau berucap :
“Walau seragkaian arakan awan berjajar indah mencipta selendang langit.
Keindahannya tak mampu merayu ku.
Hati ini telah terpatri pada mu.
Melantunkan sajak cinta di rangkai jiwa yg tertatih letih.
Meminang rindu.
Ku ungkap rasa sayang.
Aku bisikan pada jiwa mu dengan lirih.
Dan pada serangkaian arakan mega membuat bait cinta yang mengalun indah.
Menciptakan beribu warna kedewasaan rasa.
Merindu dalam imaji tembang lirih berbisik.
Menggelayut di pucuk dedahanan masa.
Memunajat akan mengerti arti kekasih.
Di dada mu biarkanlah diri ku terlelap.
Meski untuk sejenak.”.
Maka pasangannya adalah :
“ Lalu bagaimana engkau terlelap di dada ku?
Jika mata mu yg sayu telah getarkan dinding arasy hati.
Sedikit lirikan mu mampu runtuhkan istana jiwa.
Engkau tuangkan anggur cinta dalam cawan minum ku.
Aku terlena.
Seluruh keindahan mu ku kagumi.
Engkau bagai desah nafas ku.
Selalu bersama dalam mimpi dan terjaga.
Dan nama mu.
Akan selalu terlantun dalam sujud dan do’a.
Karena telah ku titip kan separuh hati ku di jantung mu
Nabila.
Aku terbaring tak berdaya di peraduan jiwa.
Berselimut hati yg telah engkau miliki.
Dekapan cinta mu begitu hangat aku rasa.
Sampai tak bisa ku ungkap dengan beribu bait puisi.
Cinta sederhana bersanding pesona indah bidadari syurga.
Tetapi,aku tak akan menjawabnya nabila.
Aku akan berdiam seribu bahasa.
Aku tahu kau sedang menguji ku.
Karena bila aku menjawabnya.
Kamu pasti akan tahu siapa diri ku.
Akulah sang musafir kelabu.
Teman curhat mu di akun facebook mu.
Tak seberapa lama dirinya berjalan .tiba2 hp gus jalal berdering.lalu di ambillah hp itu dari saku celananya.” Kok nggak ada namanya yach,nomor pribadi” pikir gus jalal.lalu dengan perlahan gus jalalpun mengangkat telpon itu
Jalal = assalammu’alaikum
....... = wa’alaikum salam.
Jalal = niki sinten njih?
....... = aku gus.
Jalal = lha injih,aku sinten maksud e?
...... = masak nggak kenal?
Jalal = injih2 ,kenal kok ndoro putri.memangnya ada apa tho kok telpon aku?
...... = panjenengan niku mejengkelkan sanget kok.mantuk dugi pondok mboten sanjang2?
jalal = he he he ...iyaaach.maaf ndoroooo.
..... = iya aku maafin.tetapi jangan di ulangi lagi yach?
Jalal = siap ndoroooooo.
..... = pinteeeerrr
Jalal = ha ha ha........memangnya ada apa sih ndoro kok telpon?
..... = aku ini tadi di utus abah.di suruh menyampaikan pesan.bahwa abah mau ngomong serius sama panjenengane.pa
njenengan di suruh datang ke rumah sama abah!
Jalal = memangnya ngomong serius masalah apa tho ndoro?
...... = lha jenengan niku ingin nikah nopo mboten?
Jalal = yo peeeeeengen.
...... = makanya cepetan kesini.
Jalal = injih.niki ajenge otewe.
..... = jangan lupa bawa kelengkeng njih?
Jalal = siap ndoro.
..... = sama coklat sekalian njih gus?
Jalal = injih ndoro.
..... = eh satu lagi.
Jalal = apa itu?
.... = ice cream/
Jalal = alloh karim.sampun gede kok nyuwun ice cream tho?
..... = lha purun nopo mbo ten?
Jalal = injih ndoro,purun kok .

#Bersambung

Oleh : Ma'arif Wibowo

KETIKA SEORANG GUS KETIKUNG CINTA # 25

KETIKA SEORANG GUS KETIKUNG CINTA
# 25
..
Lalu,ayu ningrumpun menyadari bahwa air matanya telah menitik dengan derasnya. diapun bergegas meninggalkan tempat itu.dirinya berjalan menuju sumur dan mengambil air wudhu.mungkin dengan berwudhu itu bisa menentramkan gejolak hatinya.mungkin dengan berwudhu itu ada malaikat yg akan mengamini do'a do'anya.wollohu a'lam bisshowab
Sedangkan di halaman rumah romo yai zidnan ali.tampak gus jalal sedang kebingungan.dia amati kardus paketan itu,lalu dirinyapun bertanya kepada kang santri yg berada di dekatnya
Jalal = ini paketan kok berat ya kang.kira2 isinya apa ya ?
Santri = jangan2 bom itu gus isinya.
Jalal = ha ha ha .... owalah kang kang ( sambil geleng2 kepala )
Santri = itu sekarang lagi ramai masalah itu lho gus .
Jalal = yg ramai itu.bukan paketan bom kang ,tetapi paketan limit 0 MB.
Santri = jenengan niku lak wonten mawon gus gus .
Lalu,gus jalalpun mengecek kembali nama dan alamat pengirim dan penerima.dia menemui suatu kejanggalan di sana.
Jalal = lho kang.di alamat penerima kok ada nama khoirun ni'am/blawonk?
Santri = pundi gus ?
Jalal = coba di lihat ini nama yg ada di dalam kurung!
Santri = injih eg gus.
Jalal = ya sudah.aku minta tolong kang.tolong panggilin kang khoirun ni'am suruh kesini.
Santri = injih gus.
Berlalulah kang santri itu meninggalkan gus jalal.baru beberapa langkah saja.langkah kang santri terhenti.santri itupun membalikan badannya dan berjalan menghampiri gus jalal lagi.
Santri = nyuwun dalem sewu gus.nyarinya kang khoirun ni'am kemana njih gus?
Jalal = lahaula wala quwwata illa billah.owalah kang kang.
Santri = ( tersenyum sambil tertunduk malu )
Jalal = tolong kamu cari di pondokannya sebelah rumah kang.
Santri = rumah yg mana gus?
Jalal = alloh karim...iya rumah ini tho. rumahnya romo yai zidnan ali bin muhammad hasyim ali.
Santri =oooowwwhhh.... injih gus. Berlalulah kang santri dari hadapan gus jalal.selang tak berapa lama.kembalillah kang santri itu bersama kang khoirun ni'am.assalammu
'alakum
Jalal = 'alaikumussalam warohmah
Ni'am = ada apa ya gus?
Jalal = kamu kenal sama yg mengirim paketan ini nggak wonk?
Ni'am = ( melihat nama & alamat pengirim ) . Injih gus,saya kenal, yg ngirim paketan ini khan bapak saya gus?
Jalal = alloh karim.kok kenapa nggak langsung kamu tulis nama kamu saja tho wonk.
Ni'am = kalau nanti aku tulis nama ku sendiri.nanti paketane mbulet di kantor pengurus pondok gus gus.
Santri = nyuwun sewu gus.nyuwun pamit mau kembali ke asrama gus.
Jalal = injih kang.
Santri = assalammu'alaikum.
Ni'am & jalal = wa'alaikum salam warohmatulloh.
Ni'am = ngapuntene sanget njih gus.sampun ngrepoti panjenengane.
Jalal = nggak kok wonk .nggak ngrepoti.memangnya ini isinya apa wonk ?
Ni'am = kitab gus .
Jalal = kitab ?
Ni'am = injih gus.bapak yg belikan ini semua?
Jalal = kitab apa saja wonk kok segini beratnya?
Ni'am = aku pindahkan ke kamar dulu njih gus.nanti baru aku ceritain.
Jalal = ya udah ,ayo aku bantu angkat wonk.
Ni'am = mboten usah gus.kulo mboten purun ngrepoti panjenengane.
Jalal = wes, ora pareng mbantah.ayo angkat wonk.
Lalu , di angkatlah paketan itu.setelah sampai di kamar kang ni'am.gus jalal pun berucap
Jalal = alloh karim, berat banget wonk.
Ni'am = iya jelas terasa berat,orang yg di angkat itu barang gus.
Jalal = maksudnya?
Ni'am = iya karena barang yg di angkat, makanya berat.coba kalau yg di angkat itu ayu ningrum.meski satu kilometer ya tetep semangat.
Jalal = ha ha ha...omongan mu kok ora tau adoh dari ngonok an tho wonk.
Ni'am = mau bagaimana lagi gus.santri itu hiburane ya cuma kawasan itu2 saja eg gus .
Jalal = ( senyum sambil geleng2 kepala )
Ni'am = eh gus.mumpung aku lagi ingat ini gus.ada sesuatu yg mau aku sampaikan sama panjenengane.
Jalal = masalah apa itu wonk ?
Ni'am = masalah mbak nila sama panjenengan.
Jalal = aku sama nila ?
Ni'am = injih gus.
Jalal = memangnya ada apa wonk aku sama nila?
Ni'am = setelah aku pikir2 ternyata ada hikmah di balik itu semua gus.
Jalal = ( menyimak kata2 kang ni'am )
Ni'am = yg pertama, itu alloh mengajari panjenengan untuk ikhlas dan tidak egois.ikhlas dalam mendo'akan mbak nila. panjenengan tidak mengharapkan apa apa dari mbak nila.meski itu sekedar balasan cinta.dan mengajari panjenengan untuk tidak egois.kata abah yai"belajarlah berdo'a untuk memintakan ampunan dan kebaikan untuk orang lain . Setidaknya dengan begitu,kamu tidak egois ingin masuk syurga sendirian ".
Jalal = ( tersenyum sambil mengacungkan jari jempolnya ) jenengan pancen ngeten .
Ni'am = yg kedua gus.mbak nila nihayahnya juga barokah pernah kenal sama panjenengan.setidaknya,masih ada orang yg peduli sama dirinya.masih ada orang yg ikhlas melantunkan do'a do'a untuknya. Pasti nanti mbak nilanya akan bilang sesuatu sama panjenengane.
Jalal = bilang apa wonk?
Ni'am = gus jalal,i love you so much.
emmuach muach emmmmmuach.
Jalal = ha ha ha
Ni'am = di bilangin malah ketawa.
Jalal = iya lucu saja wonk.sejak kapan kamu itu meril.ha ha ha
Ni'am = wes mboh gus gus .di kasih tau malah nggak percaya.
Jalal = iya iya wonk ,percaya.tolong nanti juga kamu bilang sama nila nihayah.bahwa gus jalal juga emmmmmuach sama dirinya.
Ni'am = mboten gus.itu tandanya aku harus menyusul kesana.mboten mboten,pokok e mboten.aku itu belum nikah.eman2 oleh ku sunat.
Jalal = ha ha ha...ya sudah kalau nggak mau...wes ayo wonk,di buka paketane.penasa
ran aku!
Ni'am = injih gus.
Lalu,di bukalah kardus paketan itu .di keluarkan isi paketan itu.mata gus jalal terbelalak serasa tak percaya.
Jalal = masya alloh wonk( geleng2 kepala)
Ni'am = kengeng nopo gus ?
Jalal = entek pirang juta wae iku wonk.
Ni'am = injih akeh juta gus.
Jalal = i'anatut tholibin , ihya ulumudin, shohih bukhori , sirojut tholibin belum tafsir ibnu katsir dll.itu pun semuanya lengkap satu paket.kamu itu mau ngaji apa mau jualan kitab wonk?
Ni'am = bentar tho gus.tak critain.begini ceritanya.minggu yg lalu adik ku telpon,adik ku bilang begini " Mas ni'am,adik di utus bapak suruh bilang sama mas ni'am.bahwa mbah yai hamid yg biasa ngimami di masjid kampung kita sudah udzur.sering sakit2an.sedangkan anak2nya tidak ada yg mau menggantikan mbah yai hamid mas.anak2nya pada sibuk dengan pekerjaannya.maklum mas,anak2nya sudah banyak yg mapan,kerja kantoran. Terus,warga kampung kita mengadakan musyawaroh.bahwa,warga sepakat untuk memilih kang ni'am sebagai pengganti mbah hamid.mengurus masjid dan TPQ ."lalu aku jawab gus" ya jangan saya tho.aku itu belum pantas buat gantiin mbah yai hamid.belum bisa di jadikan panutan.selain itu,mas khan juga belum nikah dik.masak kyai kok jomblo.
Jalal = ha ha ha.
Ni'am = ketingale kok puas banget tho ketawa ne panjenengan gus.
Jalal = ha ha ha.maaf wonk.monggo di lanjut critane.
Ni'am = terus adik ku jawab "adik cuma menyampaikan pesannya bapak saja mas.masalah mas mau atau tidak.nanti mas ni'am bilang sama bapak sendiri.lalu aku jawab gus " iya kalau aku nggak apa apa dik.cuma kalau jadi kyai itu harus pinter.untuk pinter berarti perlu belajar,untuk belajar harus ada kitabnya tho dik.ooooowwwwh , jadi mas ni'am butuh kitab.ya sudah ,mas ni'am sms saja!butuh kitab apa saja ? nanti sms adik " balas adik ku.
Jalal =iya kalau yg kamu ajari santri pondokan kitab gede2 kuat wae wonk.tetapi ini yg kamu hadapi itu masyarakat awam .apa nggak ngosek ngosek tho wonk wonk ?
Ni'am = awalnya niat ku bercanda gus.nggak tahunya 2 hari kemudian bapak ku telpon . " am , pesenan kitab mu sudah bapak belikan semuanya.nanti bapak kirimkan ke pondok mu am ni'am.lalu aku jawab gus " lho, semuanya pak.itu kitab2 mahal lho pak. Nggak apa apa kok am,bapak habis jual sapi buat beli kitab ,sama buat biaya sekolah adik mu. Am,kalau mondok yg bener ya am.biar bapak sama emak kamu saja yg bodoh ,tidak apa apa am.asal kamu jangan sampai bodoh.bapak dulu cuma lulus SD terus jadi buruh tani.bapak juga nggak mondok.hidupnya bapak cuma kerja kerja dan kerja am.karena bapak tidak mau anak2 bapak itu kelak bodoh seperti bapaknya.bapak mau anak2 bapak harus pinter,harus alim dan bisa bapak banggain nantinya.nanti,kalau di pondok kamu butuh biaya atau butuh apa apa.kamu bilang sama adik mu am.biar nanti bapak yg akan usahakan.kamu nggak perlu kwatir kalau soal biaya, bapak yg akan usahakan. Terus,jangan sampai kamu mengecewakan kyai mu.kyai mu itu minongko wakilnya orang tuamu yg ngajari kamu ilmu .ya sudah , itu saja pesannya bapak.kamu bawa diri baik2 am.
Mata kang khoirum ni'am nampak memerah.kesedihannya dan beban hati yg coba dia redam terlihat jelas pada guratan demi guratan di wajahnya.lalu,setelah menghela nafas panjang .kang khoirun ni'ampun berucap “ sekarang terasa berat kaki ku untuk melangkah gus.teramat besar harapan keluarga ku ,terutama bapak.aku takut bapak ku kecewa gus.
Jalal = iya kalau kamu ingin ringan iya harus cari teman yg mau kamu ajak berjuang di jalan alloh wonk.
Ni'am = maksudnya gus ?
Jalal = carilah pendamping hidup yg ngerti ilmu agama.santriputri misalnya.siapa tahu bisa bantu2 kamu di TPQ.istri mu ngajar di TPQ terus kamu ngajar kitab di masjid.
Ni'am = makanya gus.husna adzkia itu tak teropong terus pokok e.biar besok bisa bantu2 aku mulang bocah2.
Jalal = selain itu.khan bisa di ajak berkembang biak.
Ni'am = hahaha.
Jalal = ya sudah wonk.tak tinggal dulu.
Ni'am = mau kemana gus ?
Jalal = jalan jalan wonk.
Ni'am = injih gus.kalau boleh kasih saran gus.panjenengan carilah pendamping yg sekiranya bisa paham dengan pondok sini dan bisa mengerti keadaan santri putri di sini gus.biar nanti bisa membantu panjenengan ketika panjenengan meneruskan perjuangan romo yai .
Jalal = ayu ningrum maksud mu?
Ni'am = ( tersenyum )
Jalal = iya wonk.matur nuwun sanget sarane.
Ni'am = ngapunten sakderenge gus.kalau boleh tanya.apa yg panjenengan fikirkan dalam mencintai seorang perempuan?
Jalal = di saat aku mencintai seseorang dan sangat ingin memilikinya.di saat itulah kerakusan ku akan dunia semakin nyata.ketika keinginan ku terpenuhi,aku takut jika aku akan menjadi sombong dengan membanggakan diri.dan ketika keinginan ku tidak terpenuhi.aku takut aku berputus asa dari rohmat alloh .makanya aku berusaha untuk menekannya.
Dan ketika aku tidak memyukai hal2 yg baik.aku malah belajar untuk mencintainya.ka
rena aku kwatir, jika sikap acuh ku.menjadikan kebaikan enggan bersama diri ku. Aku jadi teringat dawuhe romo kyai dimyathi al hafidz.pengasuh ponpes tahfidzul qur'an roudhotul hasan pule ponorogo.beliau dawuh "
Tidak akan naik derajat seseorang tanpa melewati ujian.kalau cuma perempuan yg jadi ujian mu.mengertilah,bahwa itu adalah ujian yg paling remeh.itu ujian yg paling ringan.opo maneh orang yg menghafalkan al qur'an.
Ni'am = terus, harus bersikap bagaimana dalam menyikapi bayangan perempuan yg kadang datang tanpa kita rencanakan gus?
Jalal = santai saja wonk.cintai dirinya sekedarnya saja .dunia ini serba mungkin.mungkin sekarang dia orang yg paling engkau cintai.mungkin esok menjadi orang yg paling engkau benci.ahbib habibaka haunan ma...terusin sendiri yach? ya sudah...tak tinggal dulu wonk. Assalammu'alaikum
Ni'am = wa'alaikum salam warohmatulloh
Gus jalal pun meninggalkan kang ni’am yang sibuk menata kitabnya.dirinya memasuki rumahnya dan langsung menyambar hpnya. melipat surat cinta itu lalu meyelipkannya kedalam bukunya.menaruh buku itu di almari tengah sambil mengambil kunci motornya.diapun berjalan ke dapur hendak berpamitan sama ibundanya.ketika sampai di pintu dapur.gus jalalpun berhenti,dia pun terdiam beberapa saat disana.hatinya hanya menerka nerka,adakah ayu ningrum berada disana?dan ketika di rasakan tak ada ayu ningrum berada di sana .gus jalalpun memasuki ruang dapur itu.bu nyai nurifatul afifah yang tersenyum melihat putra kesayangan sembari berucap
Bu nyai = bagus,ayu ningrum kamu ajak ngobrolin apa saja tho?kok sampai sekarang belum kembali?
Jalal = ngobrol sama ayu ningrum ? mboten niku buk.
Bu nyai = lho, terus dia kemana tho gus? apa kamu juga nggak ketemu ayu ningrum pas dia tadi nganterin kopi buat kamu?
Jalal = lho,bagus khan habis dari kamarnya kang ni’am buk.jadi bagus nggak tahu ayu ningrum kemana.selain itu,tadi pas bagus masuk rumah sini juga nggak ada siapa siapa kok buk.
Bu nyai = ya sudah, mungkin dia lagi keperluan lain gus.
Jalal = (tersenyum)
Bu nyai = guuusss
Jalal = dalem buk,wonten monopo tho buk?
Bu nyai = ayu ningrum mawon njih anak?
Jalal = (tersenyum)kengeng nopo tho buuuuk?kok malah ibu ikang ngebet sanget kalih ayu ningrum niku lho?
Bu nyai = karena ibuk lebih menyayangi ayu ningrum di banding diri ibuk sendiri nak.
Jalal = maksud ipun ibuk?
Bu nyai = (tersenyum)suatu saat kamu akan tahu nak!
Jalal = injih buk.mboten nopo2 bilih ibuk tasih dereng kerso crios kalih bagus saniki .njih sampun buk ,bagus pamit dulu.
Lalu gus jalalpun bersalaman dan mencium tangan ibundanya
Bu nyai = iya nak,hati hati ya anak!
Jalal = injih buk.salam buat abah buk.bagus berangkat dulu buk.assalammu’alaikum.
Bu nyai = wa’alaikum salam warohmatulloh
Gus jalalpun meninggalkan ruang dapur itu menuju garasi .dirinya tersenyum menjumpai sang alap alap samber angin.nama motor RX kingnya,yang juga menjadi motor kesayangan kakeknya ,mbah hasyim ali.lalu ,gus jalapun mengeluarkan motornya .memanasinya sebentar dan lalu mengendarainya.tak membutuhkan waktu lama,dia sudah sampai di tempat biasanya dirinya cangkruk di pasar.tetapi betapa kagetnya dia kalau ternyata di situ sudah ada neng nabila alfiyatuz zahro,bersama seorang perempuan .tak terkecuali di situ ada bang mencos,maeso,ba
ng soprak dkk.gus jalalpun langsung memarkir sepeda motornya .gus jalalpun berjalan menghampiri neng nabila .dia tak menggubris beberapa kawan2nya meneriakinya
Mencos = lex,di cariin neng cantik itu lho.hahaha
Jalal = (tetap diam )
Maeso = wes lex,budal No.langsung bungkus.
Jalex = (tetap diam).
Dan ketika sudah berada di hadapan neng nabila.dengan muka yang menunjukkan sebuah kemarahan ,gus jalalpun berucap
Jalal = kenapa sih tetap bandel.di suruh istirahat malah jalan jalan.
Nabila = aku nggak jalan jalan kok,aku belanja .
Jalal = iyaaach.tetapi khan kamu masih sakit.
Nabila = nabila sudah sehat kok.ini buktinya nabila sudah kuat untuk berdiri.
Jalal = nanti kalau terjadi apa apa sama kamu bagaimana tho nabila?
Nabila = khan nabila sekarang baik baik saja.
Maeso = lex lex, itu anak e uwong lex.ojo di marahin terus entar nangis lho.
Jalal = lha sing ngarani anak e wedhus yo sopo.
Maeso = hahaha... jalex itu muring muring isih kobere kobere ndagel.
Nabila = nabila itu sudah kuat,jenengangan mboten perlu kwatir.
Jalal = bisa nggak kalau di bilangin itu nggak ngeyel?
Bisa nngak kalau di bilangin itu nggak bantah?
Hmmmm
Bisa?
Nabila = bisa.
Jika nanti kamu sudah punya hak atas diri ku.
Jalal = astaghfirullohal ‘adhim.
maafin aku nabila.aku memang bukan siapa siapa kamu kok.
Mencos = sudah tho lex.itu tadi nabila kesini itu nyariin kamu.sini duduk sebelah abang!
Gus jalal pun duduk di sebelah bang mencos.lalu bang mencospun menepuk pundak gus jalal sembari berucap
Mencos = nabila itu kangen sama kamu lex.
Nabila = lho,kata siapa bang.nabila itu kesini niatnya belanja kok.
Maeso = preeeeeettt.
Nabila = iiiiikkkkkkhhhhh
Maeso = eh mbak nabila.katanya jalex kamu pinter buat puisi cinta ya?
Nabila = lho,lha dia tahu darimana?
Jalal = (tersenyum)
Maeso = khan jallex punya akun facebook.
Nabila = (melirik ke arah gus jalal) akun facebook?
Jalal = (mengangguk pelan)
Nabila = akunnya namanya apa?
Jalal = rahasia.
Nabila = masak akun namanya rahasia?
Jalal = ha ha ha....maksudnya nggak bakalan aku kasih tahu.
Maeso = ayo mbak nabila , buat satu puisi saja.
Lalu mata neng nabila menatap tajam ke arah gus jalal sembari berucap
Nabila = = Aku berharap.
Indah menggelayut di jingga cinta.
Melingkari waktu mulai merayap.
Sulaman berenda sutera memukau jiwa.
Sebening embun.
Memoles dingin di genggam halimun.
bahkan kebeningan embun tersesap bumi.
Indahnya menghilang bersama mega yg memerah jingga.
Bergumul mepersaksikan lantunan tembang puji qur’ani..
Dan di kaki langit timur tuhan ku.
Ku persembahkan kidung cinta ku untuk mu.
Maeso = ayo bales lex
Jalal = (tersenyum)
Nabila = pada gugusan bintang menebar pesona.
Kilaun cahya kerlip mengedip penuhi cakrawala.
Adakah isyaroh yg tersembunyi.
Bagai aksara yang di rangkai para pujangga.
Mata pena menari lemah gemulai.
Menggurat fikir terukir tinta mengalir tiada henti.
Segalanya indah bila kita bersama dalam satu cinta.
Merengkuh ku dalam dekapan hati mu selembut sutera.
Maeso = ayo lex .bales lex.wes 2:0 iki lho.
Jalal = (hanya tersenyum).
Nabila = Walau seragkaian arakan awan berjajar indah mencipta selendang langit.
Keindahannya tak mampu merayu ku.
Hati ini telah terpatri pada mu.
Melantunkan sajak cinta di rangkai jiwa yg tertatih letih.
Meminang rindu.
Ku ungkap rasa sayang.
Aku bisikan pada jiwa mu dengan lirih.
Dan pada serangkaian arakan mega membuat bait cinta yang mengalun indah.
Menciptakan beribu warna kedewasaan rasa.
Merindu dalam imaji tembang lirih berbisik.
Menggelayut di pucuk dedahanan masa.
Memunajat akan mengerti arti kekasih.
Di dada mu biarkanlah diri ku terlelap.
Meski untuk sejenak.
Maeso = wah,kalah lex . 3:0 .
Jalal = aku nggak berani so maeso.
Maeso = emangnya kenapa?
Jalal = khan nabila sudah ada yang punya.
Bang soprak = masak lex?
Jalal = injih bang.
Nabila = eh eh eh. Jenengan jangan fitnah lho.
Mencos = lha emangnya kamu tahu dari mana lex?
Jalal = soalnya kapan hari.aku ketemu sama cowok.tinggi,mancung,pinter dan ganteng banget.bukan Cuma itu saja .dia itu seorang hafidzul qur’an.dia bilang sama aku, bahwa nabila alfiyatuz zahro sangat sayang dan cinta banget sama dirinya.
Bang soprak = hafidzul qur’an? hafidzul qur’an itu artinya apa lex?
Mencos = wong lak guoblok teko kandungan iku yo ngono kui.hafidzul qur’an wae ora ngerti.
Bang soprak = memangnya kamu ngerti apa itu hafidzul qur’an cos?
Mencos = hafidzul qur’an itu artinya orang bakulan al qur’an atau orang yang usahanya jualan al qur’an.
Jalal = ha ha ha
Bang soprak = masak artinya ngono iku?
Nabila = eh bentar tho .namanya cowok itu siapa ?
Jalal = hizbulloh ahmad.
Nabila = aku enggak kenal itu sama orang yang namanya hizbulloh ahmad.beneran aku nggak kenal.ada nama panggilannya tidak?
Jalal = nama panggilannya gus hizib.
Maeso = wuuuiiiiihhhh...gus hizib. wes lex mundur wae lex.diri mu bukan kelase saingan sama para gus.
Jalal = (tersenyum)
Nabila = tetapi beneran,nabila enggak ada hubungan apa apa sama orang yang namanya gus hizib. Jangankan berhunbungan,kenal saja enggak...Sumpah.
Jalal = yaqin?
Nabila = yaqin.emang siapa itu gus hizib?
Jalal = dia calon anak kita nabila.
Maeso = ciat ciat ciaaaaat.
Mencos = hak hak hak e.
Maeso = ciat ciat ciaaaaatt.
Mencos = hak hak hak e.
Nabilapun tersenyum tersipu malu.lalu sambil tersenyum dan melirik ke arah neng nabila.gus jalalpun berucap
Jalal = gus hizib.
Nabila = gombal ah.
Jalal = lho,beneran kok.
nabila = beneran gombal?
jalal = beneran cinta.
Nabial = iya setiap cinta harus ada pembuktiannya tho.
Jalal = akan aku bangunkan seribu masjid ,seratus mushola dan sepuluh istana untuk mu sang malaikat cinta ku.
Nabila = ooowwwhhhhh so sweet banget.
Jalal = tetapi di download saja yach?

#bersambung..

Oleh : Ma'arif Wibowo

KETIKA SEORANG GUS KETIKUNG CINTA #24

KETIKA SEORANG GUS KETIKUNG CINTA #24
..
Pagi itu , ayu ningrum sudah mulai bantu2 di dalem e romo yai zidnan ali .tak ketinggalan juga husna adzkia . Keduanya sudah punya tugas masing2 . Ayu ningrum membantu bu nyai nurifatul afifah untuk masak , nyuci2 piring dan peralatan dapur lainnya. Sedangkan husna adzkia mendapat tugas untuk sapu2 dan ngepel .
Semuanya berjalan seperti biasanya . Sedangkan romo yai zidnan ali dan gus jalal sedang sibuk menjemur pakaian . Pakaian yg sudah di cuci oleh bu nyai nurifarul afifah. Biasanya kalau tidak romo yai ya gus jalal yg bagian mengangkat dan menjemurnya . Itupun hanya untuk pakaian luar saja . Lalu sambil menjemur pakaian berkatalah romo yai zidnan ali
Yai zidnan ali = bagus , bagaimana kegiatan anak2 santri . Ada perkembangan ?
Jalal = alhamdulillah lancar kok bah .
Yai zidnan ali = alhamdulillah kalau begitu .gus,menurut pemikiran mu . Kegiatan apa yg lebih bisa bermanfaat untuk anak2 santri ?
Jalal = allohu a'lam bah .
Yai zidnan ali = hahaha.. bagus cilik bagus cilik . Abah itu tanya hasil pemikiran mu bukan tanya hasil dari usaha mu .
Jalal = bagus bingung bah . Kalau bermanfaat ya semua bermanfaat . Seperti yg di sawah , memelihara sapi dan kambing . Atau yg bantu2 di bengkel . Semuanya bermanfaat kok bah. setidaknya, sudah punya keahlihan . Cuma , untuk pengembangan dalam bidang elektronika kita memang kurang bisa berkembang secara signifikan .
Yai zidnan ali = iya nggak apa apa gus . Yg penting kang yahya sudah mau ngajarin para santri . Setidaknya, nanti mereka sudah bisa service televisi , radio dan hp . itu sudah cukup sebagai dasarnya saja gus .biar nanti, mereka bisa mengembangkannya sendiri .
Jalal = injih bah . Kemaren aku lihat kang yahya juga menyuruh anak2 santri untuk merakit tv sendiri kok bah . Dan komponen2nya tidak boleh beli di toko . Tetapi harus nyari di tempat tukang rosok .
Yai zidnan ali = ajib itu .kereaktif itu gus .
Jalal = ha ha ha , kreatif baaaah . tetapi memang bener sih bah . Murah meriah .
Yai zidnan ali = yg terpenting mereka punya kegiatan . Walaupun sebenarnya Yg terpenting bukan hasil dari kegiatannya tetapi ilmu yg bisa mereka ambil .
Jalal = injih bah .
Yai zidna ali = makanya , kalau kamu pas liburan pondok . Tak suruh membaur dengan kegiatan2 para santri . Jangan sampai ke gus anmu menjadikan diri mu gembagus . Membatasi diri dengan yg lain .
Jalal = injih bah , tetapi bilih bagus mboten purun jadi kyai angsal mboten bah ? Bagus tak jadi orang biasa saja ?
Yai zidnan ali = ( tersentak kaget dengan pertanyaan yg tak pernah beliau duga selama ini ) .
Jalal = baaaah, ngapuntene sanget njih bah .
Yai zidnan ali = lho ,memangnya kyai itu bukan orang biasa tho ? Baru tahu saya . Jangan2 kyai itu ultraman ya gus ?
Jalal = ( alloh karim ) . Maksudnya bagus . Bagus bilih mboten jadi kyai gak apa apa khan bah ? Bagus merasa belum pantas jadi seorang panutan ? Katanya , kyai itu harus bisa menjadi contoh . Bukan sekedar bisa memberi contoh . Harus benar2 uswah .
Yai zidnan ali = ( berfikir sejenak )
Jalal =ngapuntene sanget bah . Mboten maksud ipun bagus nyinggung penggalih ipun abah .
Yai zidnan ali = owh , jadi kamu nggak mau meneruskan perjuangane abah sama kakek mu ?
Jalal = ( diam menunduk )
Yai zidnan ali = ya sudah . kalau kamu nggak mau jadi kyai nggak apa apa bagus cilik . Abah nggak akan memaksa mu . Kyai khan pengabdian bukan cita cita .
Jalal = lha terus yg jadi kyai di sini nanti siapa bah ?
Yai zidnan ali = ya cucunya abah .
Jalal = cucu?
Yai zidnan ali = iya cucu.
Jalal = khan putranya abah cuma satu . Cucu dari mana ?
Yai zidnan ali = makanya , kamu cepetan nikah sama ayu ningrum . Biar abah cepet punya cucu . Yg bisa gantiin abah nantinya .
Jalal = ( modyar aku ) .
Yai zidnan ali = itu pakaiannya tinggal sedikit . Kamu terusin ya gus . Abah mau dhuhanan dulu .
Jalal = injih bah nderek aken .
********
Sedangkan di ruang dapur . Tampak sibuk bu nyai nurifarul afifah bersama ayu ningrum . bu nyai semangat sekali . Sedangkan ayu ningrum yg masih kelihatan malu2 .maklum , ini merupakan hal yg tak biasanya dia lakukan .
Bu nyai = ningrum.
Ningrum = dalem buk .
Bu nyai = itu tumis kangkung sudah matang belum dan ikan pindangnya sudah di goreng juga ?
Ningrum = injih2 buk , pindange sampun dipun goreng kok buk .
Bu nyai = terus tumis kangkungnya ?
Ningrum = alhamdulillah sudah matang kok buk .
Bu nyai = alhamdulillah kalau begitu.
Ningrum = buk ,angsal tangglet mboten ?
Lalu , bu nyai mendekati ayu ningrum . Sambil tangan kanannya memegang pipi kanan ayu ningrum .lalu bu nyaipun bertanya .
Bu nyai = mau tanya apa tho sayang ku ?
Ayu ningrum = mboten sios kok buk .( sambil menundukan wajah ).
Bu nyai = ( memegang pundak dan mengajak ayu ningrum duduk di kursi dapur )
Ningrum = ( semakin tertunduk malu di hadapan bu nyai nurifatul afifah )
Bu nyai = sayang ,sini sini hadap ibuk nak !
Ningrum = ( mulai mengangkat kepalanya dan menatap wajah bu nyai nurifatul afifah yg duduk di sebelah kirinya)
Bu nyai = ( memegang tangan ayu ningrum ) sayang... tadi kamu mau tanya apa ? Bilang ...Jangan takut sama ibuk njih nak ?
Ningrum = niku buk...nopo nikuuuu
Bu nyai = ( menatap wajah ayu ningrum sambil tersenyum ) .
Ningrum = nopo niku buk . Kok masak tumis kangkunge namung sekedik ? ( lalu menundukan wajahnya kembali ) .
Bu nyai = alloh yarham . Ibuk kira mau ngomong apa ? ( lalu merangkul ayu ningrum dan mengelus2 lengan kanannya ayu ningrum ).
" gini lho sayang . Gus mu itu biasanya kalau pagi sarapannya sayur kesukaannya itu tumis kangkung . Makanya ibuk tadi suruh kamu masak sedikit saja buwat sarapannya bagus cilik "
Ningrum = injih buk , tetapi aku takut bila guse nggak cocok dengan masakan ku buk .
Bu nyai = ( lalu memeluk dan mencium kepala ayu ningrum yg terbungkus jilbab) ibuk yaqin , guse insya alloh suka sama masakan mu kok sayang )
Ningrum = ( alhamdulillah ya alloh . Engkau telah memberiku kehangatan kasih seorang ibuk . Meski beliau ini bukan ibuk kadung ku )
Bu nyai = hayuuuk . Kita siapkan sarapan buat bagus cilik sama abah yai !
Ningrum = injih buk nderek aken .
*******
Gus jalal sudah berpakaian rapi terlihat kebingungan di ruang tengah . Seakan2 ada yg dia cari tak kunjung dia temui . Lalu , gus jalalpun berniat menuju ruang belakang .tetapi langkahnya terhenti di depan pintu ruang makan.karena dia mendengar suara gemerincing piring di tata .lalu , dari depan pintu itupun gus jalalpun berucap
Jalal = buk , tahu kunci motor ku mboten buk ?
Bu nyai = ibu taruh di gantungan almari tengah nak .
Jalal = owh injih buk .
Bu nyai = mau kemana tho nak ?
Jalal = jalan jalan kok buk .
Bu nyai = bagus sarapan dulu yach nak .
Jalal = tapiiii... tapiiiii.
Bu nyai = gak ada tapi . Pokoknya Bagus harus sarapan dulu !
Jalal = injih buk .
Lalu , gus jalalpun memasuki ruang makan . Betapa terkejutnya dia ketika melihat ayu ningrum berada di situ .lalu , gus jalalpun berpura2 mengambil hp nya yg berada di saku celananya . membuka hapenya dan membuka pesan2 WA yg sudah dia baca sebelumnya .
Bu nyai = hayo duduk bagus cilik .
Jalal = injih buk ( sambil tangannya masih membuka pesan2 WA yg sebelumnya sudah dia baca )
Bu nyai = baguuuuuus
Jalal = dalem buk .
Bu nyai = mbok hp nya di taruh sebentar tho nak . Jangan mainan hp terus tho !
Jalal = injih buk injih buk . ( sambil menaruh hp nya di atas meja makan )
Ningrum = nyuwun dalem sewu buk . Dalem mau izin ke dapur dulu . Mau bersih2 dapur sama isah2 dulu njih buk .
Bu nyai = owh iya iya mbak ningrum.
Baru dirinya berjalan beberapa langkah saja . Tiba2 bu nyaipun memanggilnya
Bu nyai = ningruuum
Ningrum = ( menoleh ) injih buk .
Bu nyai = nanti habis isah2 . Tolong buatkan kopi buat bagus cilik njih nak .
Ningrum = injih buk .
Bu nyai = buat bagus cilik saja . Nanti abah yai biar ibuk yg buatkan .
Ningrum = injih buk .
Baru dua langkah melangkahkan kaki . Tiba2 ada suara yg sangat lembut memanggil namanya
Jalal = ayyyyyyy ( menoleh ke ayu ningrum ) .
Ningrum = ( ya alloh , guse kok nimbaline ngaten tho . Ya alloh , aku grogi ya alloh ).
Jalal = ayyyyyyyyyy
Ningrum = dal dal dalem gus .
tersenyum kepada ayu ningrum sambil menganggukan kepala. lalu ,gus jalalpun berucap .
Jalal = ampun manis-manis njih ay .
Ningrum = nap nap pane gus ikang ampun manis2 ?
Jalal = njih kopi nipun tho ayy
Ningrum = injih gus .
Lalu ayu ningrumpun bergegas meninggalkan ruang makan dengan pipinya yg mulai memerah . Jangtungnya berdegup kencang . Meski dirinya sudah sampai di dapur . Di telinganya masih terngiang " ayyyyyyy " . kata yg tadi sempat membuat dirinya berhenti bernafas.
Bu nyai = bagus cilik , kamu ituuu
Jalal = wonten menopo tho buk ?
Bu nyai = manggilnya ayu ningrum itu lho.
Jalal = ayu ningrum khan . Aku panggil ay itu dari kata ayu .
Bu nyai = iyach ibuk tahu . Tetapi intonasi nadanya itu lho naaaak . Yg bikin ayu ningrum pipinya sampai merah .
Jalal = bagus khan cuma minta tolong tho buk .
Bu nyai = perasaan perempuan itu halus , lembut dan sangat sesitif . Tinggi rendahnya intonasi nada ucapan mu . Sangat berdampak besar pada arsy hatinya bagus cilik .
Jalal = injih buk .
Bu nyai = ya sudah , kamu sarapan dulu apa nunggu abah .
Jalal = ( kelihatannya abah puasa sunah kamis , apa enaknya aku tinggal makan dulu yach . Aku mau nerusin puasa, ini perintah ibuk . )
Bu nyai = bagus cilik , di tanya kok malah ngelamun .
Jalal = mboten kok buk . Bagus tak makan duluan njih buk ?
Bu nyai = ya sudah ibuk tak nanti saja makannya . Nemenin abah mu makan .
Lalu gus jalal pun mengambil nasi , di kasih sayur tumis kangkung sekalian . Tak lupa lauk kesukaannya pindang goreng .
Jalal = wah ini menunya mantab buk .
Bu nyai = itu tadi yg masak ayu ningrum bagus cilik .
Jalal = ( tersenyum ) bismillahirrohmanir rohim .
Lalu mulailah gus jalal makan . Baru satu suapan saja. Diapun merasakan sebuah cita rasa masakan yg belum pernah dia rasakan selama ini. Gus jalalpun menikmati setiap kunyahan demi kunyahan sampai lembut lalu menelannya .
Bu nyai = bagaimana masakannya ayu ningrum bagus cilik ?
Jalal = masya alloh masya alloh .serasa di pantai buk . Ibuk nggak boleh minta . Ini sepecial buat raden mas bagus cilik .
Bu nyai = lho kok ibuk nggak boleh minta ?
Jalal = khan itu ada sayur lodeh terong buk .
Bu nyai = iya sudah kalau nggak boleh minta .
Lalu tiba2 masuklah romo yai zidnan ali . Tanpa berkata apa2 romo yaipun langsung mengabil piring yg sudah di siapkan bu nyai sejak tadi . Lalu duduk di kursi dan berucap
Yai zidnan ali = sayur buatannya ayu ningrum mana buk ?
Bu nyai = itu, di mangkuk sebelahe bagus cilik .
Jalal = lho , abah nggak shiyam ? Ini khan hari kamis tho bah ?
Bu nyai = astaghfirullohal'adhim . Bagus tadi puasa nggak ?
Jalal = enggak kok buk ( tersenyum sambil melanjutkan makannya ).
Bu nyai = kirain gara2 ibuk kamu nggak puasa .lha terus ini abah kenapa nggak puasa ?
Yai zidnan ali = abah nanti siang ada undangan walimatul ursy di tempatnya kang toha .
Bu nyai = kang toha siapa bah ?
Yai zidnan ali = kang toha selep itu lho buk . Katanya , dapat menantu angkatan .
Bagus cilik ,sayurnya mana?
Jalal = tapi bah .
Yai zidnan = udaaaah , nggak ada tapi . Abah habisin sayurnya bagus cilik .
Jalal = ( tersenyum ) alhamdulillahi robbil 'alamin .
Selasai makan , gus jalalpun memperhatikan abahnya yg sudah mulai makan .
Jalal = enak ya bah ?
Yai zidnan ali = ( mengacungkan jari jempolnya ) .masya alloh ini bener2 menyehatkan bagus cilik .
Bu nyai yg penasaran lalu mengambil sendok .
Bu nyai = nyuwun bah .
Yai zidnan ali = sini abah yg suapin .
Lalu , yai zidnan ali menyuapi bu nyai .
Bu nyai = ya alloh bah , ini asin banget.
Jalal = ha ha ha .
Bu nyai = bagus cilik . Tadi kenapa kamu bilang pas makan serasa di pantai ?
Jalal = khan rasa air laut .
Bu nyai = abah juga ini juga ikut2an bohongin ibuk .
Yai zidnan ali = yg bohong siapa tho buk . Orang menyehatkan kok . Kandungan yodiumnya tinggi .bisa mencegah penyakit gondok .
Bu nyai = iya tapiii
Yai zidnan ali = sudah2 . Yg terpenting jangan sampai ayu ningrum tahu . Nanti bisa tersinggung dia ( lalu meneruskan makannya )
Bu nyai = ya sudah , mulai besok ibuk akan lebih memperhatikannya lagi.
Jalal = sssttttt . Ayu ningrum kesini .
Ningrum = nyuwun dalem sewu .pangapunten sakderenge .
Jalal = injih ay , wonten meno po ?
Ningrum = ( menundukan wajah ) niku nopo niku . Gelas kopine ikang ageng menopo ikang alit njih gus ?
Jalal = injih sak kerso panjenengan pun .
Romo yai pun juga sudah selesai makannya .
Yai zidnan ali = ningrum . Gus mu ini , kamu buatkan dengan wadah yg mana saja . akan tetap di minum kok nak .
Ningrum = injih romo yai . Bilih ngaten , dalem nyuwun pamit teng dapur rumiyin .
Jalal = ayyyyyy
Ningrum = dalem gus .
Jalal = ampun manis manis njih ay .
Ningrum = ( tersenyum sambil menganggukan kepala ) . Lalu berjalan meninggalkan tempat itu .
Yai zidnan ali = ehem ehem .
Jalal = ada apa tho bah ?
Yai zidnan = ampun manis2 njih ay . Khan kamunya sudah manis .ha ha ha .bagus cilik bagus cilik.
Jalal = kapan bagus bilang "khan kamu nya sudah manis ".
Yai zidnan ali = bagus bagus . Abah itu tahu kalau kamu juga suka sama ayu ningrum gus .
Jalal = dapat referensi dari mana itu bah ? Kok bisa bisa bisanya menyimpulkan seperti itu ?
Yai zidnan = Ketika seorang laki laki mencintai seorang perempun . Dia akan berkata dengan lemah lembut . Semakin besar cintanya , maka akan semakin lembut sikapnya .
Jalal = kok bisa bah ?
Yai zidnan = karena , yg dia jaga bukan hatinya . Tetapi hati orang yg dia cinta. Yg dia jaga bukan sekedar perasaannya . Tetapi perasaan orang yg dia sayang . Maka , jika semakin besar cinta seorang laki laki . Maka akan semakin halus tutur katanya . akan lembut sikapnya .dan akan semakin kecil ke egoisannya.
Bu nyai = kalau soal cinta , tanya abah mu bagus cilik. Abah mu itu penyair cinta dari padang tak bernama .itu julukan abah mu pas waktu masih di pondok .
Jalal = wah , abah itu dulu jangan jangan ...ha ha ha
Bu nyai = abah mu dulu . Sering di mintai tolong kang2 santri buat bikin surat cinta untuk santri putri .
Jalal = ada yg berhasil tidak buk ?
Yai zidnan ali = lha itu . Kyai hamam kriwul itu dulu khan abah juga yg buatkan surat . Itu dulu istrinya santri kalong di tempatnya romo kyai ahmadi baqir .
Bu nyai = abaaaaaaah .
Ya sudah , ini piring - piring yg kotor sama wadah2 yg kotor tak bawak e ke dapur . Sambil lihat ayu ningrum bikin kopi . Ibu kwatir , nanti bagus cilik minum kopinya juga di pantai .
Jalal = ha ha ha . Injih buk .
Lalu bergegaslah bu nyai nurifatul afifah meninggalkan ruang makan itu .
Yai zidnan ali = tak kasih tahu bagus cilik . Orang seperti ayu ningrum itu nangisan lho gus .
Jalal = masak sudah besar masih nangis baaaah ?
Romo yai = kelihatannya seperti itu gus . Cuma , kamu tak kasih tahu cara ngadepin istri yg lagi nangis .istri lho gus , bukan pacar .
Jalal = yg pacaran siapa tho baaaah ?
Yai zidnan ali = makanya jangan pacaran . Pacaran itu biayanya pasti , Rugi waktunya pasti , dosanya pasti . Tetapi ora iso ibik ibik .opo ora rugi tho gus gus ?
Jalal = ibik ibik . Ha ha ha
Yai zidnan = jika istri mu menangis . Jangan coba coba menasehatinya . Atau memarahinya supaya dia berhenti dari isak tangisnya .
Jalal = ( mendengarkan tutur kata romo yai zidnan ali )
Yai zidnan ali = tetapi , langsung peluk dirinya dengan erat . Jika dia meronta tetap pertahankan memeluknya .lalu katakan
" menangislah semau mu , biar dada ini akan menampung deraian air mata mu .
Menangislah , biarkanlah hati ini juga mendengar jerit kesedihan mu ".
Lalu cium keningnya , dan katakanlah . " Aku mungkin tak bisa membahagiakan mu .tetapi , aku tak akan membiarkan diri mu sendirian dalam kesedihan mu " .
Perempuan itu , suka di perlakukan seperti itu bagus cilik .
Jalal = suit suiiiiiit ...
Yai zidnan ali = sssssttttt , nanti ibuk mu dengar .
Jalal = he he he.....kalau menghadapi yg suka purikan bagaimana bah caranya ?
Yai zidnan ali = ah itu kapan2 saja abah kasih tau . Oh ya bagus cilik . Itu buku catatan mu " taman cinta para pendosa " .itu abah taruh di atas meja di ruang tengah . Di dalam buku itu ada amplop , sepertinya surat . Tetapi abah enggak baca kok bagus cilik . Ya sudah , abah tak mandi dulu gus.
Jalal = injih2 bah nderek aken.
Lalu bergegaslah romo yai menuju kamar mandi . Gus jalal pun juga ikut keluar sambil membawa hp nya menuju ruang tengah . Dia pun duduk di situ sambil membuka buku catatannya . Di sana terselip sebuah amplot putih . Lalu , membuka amplop itu .
Sambil tersenyum dia membaca surat itu . Sampai suara hp nya terdengar " klunting " menghentikannya .
Gus judin , tumben pagi2 udah WA .ucap gus jalal . lalu membuka WA gus judin yg isinya " ji , iki artise mirip diri mu . Iki link video ne delok en dewe .ojo baper ji . Ha ha ha " lalu gus jalalpun membuka link video itu . " mau liat video baper malah Buffering . Uwer uwer uwer Alloh karim " ucap gus jalal.
Assalammu'alaikum .terdengar suara dari pintu depan .
'Alaukumussalam warohmah " balas gus jalal .lalu gus jalal pun bergegas menuju pintu depan .ada apa kang ?
Santri = ini ada kiriman paketan buat panjenengan gus .
Jalal = owh , injih2 kang .
Pak pos = tanda tangan penerimanya mas agus .
Jalal = agus ?
Pak pos = iya , mas ini tadi manggilnya gus khan ?
Jalal = owh ,iya2 pak .ha ha ha...owalah guus agus.
********
Sedangkan di dapur bu nyai . Ayu ningrum telah selesai membuat kopi .lalu ayu ningrum bertanya kepada bu nyai
Ningrum = buk , ini kopinya guse di taruh mana buk ?
Bu nyai = taruh di ruang tamu juga ngak apa apa kok mbak ningrum.
Ningrum = injih buk
Lalu , ayu ningrum membawa kopi itu menuju ruang tamu . Ketika mlewati ruang tengah . Dia melihat hp gus jalal di atas meja ruang tengah . Lalu di taruhlah kopi itu di meja . dekat hp nya gus jalal . Tanpa sengaja dia melihat surat yg tadi di baca gus jalal . Bunyi surat itu :
Aku terdiam dalam lamunan.
Ingat kamu dalam fikiran.
Ku coba merangkai kata .
Tetapi aku tak bisa.
Mencipta sebuah puisi.
Tetapi tak jadi-jadi.
Aku harus bagaimana?
Haruskah aku berucap .
Dalam balutan jilbab mu yg cantik.
Pandangan mata ku serasa enggan terusik.
Meski hanya untuk berkedip.
Malaikat cinta ku .
Aku tak tahu.
Kapan matahari di ciptakan.
Aku juga tak pernah tahu.
Sejak kapan adanya perbedaan siang dan malam.
Seperti itulah aku juga tak tahu .
Sejak kapan aku mencintai mu.
Lalu ,adakah engkau tak ingin bersama ku di sini . Di saat ku senandungkan keindahan qosidah burdah imam bushiri .
Robbi fanfa’na
Bibarkatihim.
Wahdinal husna .
bi hurmatihim
Robbi fanfa’na bibar katihim .
Wahdinal husna bi hurmatihim
Wa amitna fi thoriqotihim .
Wa mu’afatin minal fitani
Hmmmm mmmmmmmm
Malaikat cinta ku .
Engkau . mengajak bermain anak2 kecil yg lucu.untuk ikut mendendangkan sholawat cinta sang habiballoh . Sampai anak2 yg lucu itu berteriak " alap biyu ya rosulalloh " .tidak kah engkau mau mewujudkan hal itu wahai sang malaikat cinta ku ?
Dengan menjadi ibu , untuk calon anak anak ku .
"""""
Ayu ningrumpun matanya mulai berkaca kaca " aku mau gus aku mau .
Aku mau mengiringi derap langkah mu .
Jemari ku ini ingin mengusap peluh keringat mu.
Dan saat engkau lelah dalam hidup mu .
Ada pangkuan ku sebagai bantal tidur mu .
Tetapi aku malu .
Adakah kepantasan ku bersanding dengan mu ?
Mata ayu ningrumpun menatap hp gus jalal yg videonya sudah mulai play . Mata yg sayu itu menatap setiap ekspresi yg ada .
Telinganya mendengar , mendengar setiap dentuman nada yg mengiringinya .tangan kanannya menutup mulutnya yg ingin berteriak .saat seolah melihat sang pujaan berkaca mata hitam .
" ya alloh irunge dan lagaknya mirip guse " .
Meski mulut itu di tutup oleh jemarinya yg lembut . Tetapi lesung pipi itu tidak bisa berbohong . Jika dirinya sedang tersenyum . Tersenyum dalam tangis kebahagiaannya.

#Bersambung

Oleh : Ma'arif Wibowo

KETIKA SEORANG GUS KETIKUNG CINTA #23.5

KETIKA SEORANG GUS KETIKUNG CINTA #23.5
..
Jalal = nyuwun dalem sewu kyai . Injih sejatos ipun kepengen sanget . Tetapi , dalem mau fokus mengaji dulu kyai .
Yai ahmad = sing sabar njih gus ?
Jalal = injih kyai , pandonga nipun.
Setelah 2 minggu berlalu . Aku di panggil lagi sama kyai ahmad .
Yai ahmad = bagus , apa kamu yaqin nggak mau pulang dulu ?
Jalal = yaqin kyai ?
Yai ahmad = owalah bagus cilik bagus cilik . Sing sabar njih gus ? ( sambil memegang dadanya gus jalal ) .
Jalal = pandonga nipun kyai .
Yai ahmad = injih gus , suwanten ugi . Aku njih dongake njih gus , mugi2 dados tiyang ikang dipun kinasihi kaliyan alloh .
Jalal = ( kaget , sambil menatap wajah kyai ahmad )
Yai ahmad = dungo dinungo gus . Kita tak pernah tahu . Dari mulut yg mana do'a itu di dengar .
Jalal = injih kyai . Setelah kejadian itu . Aku kepikiran terus . Akhirnya satu minggu kemudian aku menghadap romo yai .
Jalal = nyuwun dalem sewu kyai . Mbok bilih di keparengaken . Saya mau izin pulang dulu kyai . Niki Sampun kangen sanget sama abah kaliyan ibuk .
Yai ahmad = injih gus . Dan saya juga mau ngomong gus . Sebaiknya kamu mondok di ponpes yg dekat dengan rumah mu gus .
Jalal = ( bersimpuh mencium tangan romo kyai ahmad ) . Nyuwun agungin pangatsami kyai . Mbok Bilih teng mriki kulo kladuk toto kirang dugo kyai . Ampun ngusir kulo saking pesantren mriki kyai .
Yai ahmad = yg ngusir kamu dari pesantren siapa ? Lha wong aku cuma kasih saran kok gus . aku ridho kamu jadi santri ku . Dimanapun kamu berada kamu tetap santri ku . Satu lagi bagus cilik . Jika suatu waktu , kamu menghadapi masalah yg sangat besar dan benar benar kepepet . Berdo'alah kepada alloh dan sebut nama ku sebagai washilah . Insya alloh do'a dan ridho ku akan menyertai mu bagus cilik .
******
Ni'am = kulo tiru angsal gus ?
Jalal = maksudnya ?
Ni'am = sebut nama kyai ahmad .
Jalal = memang kamu tahu nama aslinya kyai ahmad ?
Ni'am = mboten gus . Terus memangnya kyai ahmad jamhari bukan nama aslinya ?
Jalal = bukan wonk , nama aslinya lebih bagus dari itu . Ya seperti aku . Jalaludin ahmad husein ali . Tetapi di panggil bagus cilik .
Ni'am = waaa duh . Ora sido oleh ilmu instan iki .
Jalal = yo tumbaso mie . Mengko lhak oleh sing instan .
Ni'am = jenengan niku lak saged mawon gus.
Jalal = terus aku pamit pulang sekalian boyong wong . Dari rumah aku bilang sama abah pesan romo kyai ahmad jamhari . Akhirnya aku di pondokan di tempatnya romoyai ridwan ahmad . Abahe gus umam .otomatis sekolah ku juga pindah wonk wonk .
Aku pergi sendiri ke ponpese gus umam . Daftar sendiri dan ketika di tanya bagian admisnistrasi ." Orang tua mu kemana mas , kok daftar sendiri " . Lagi sibuk di sawah jawab ku . lalu aku di data wong . Nama " jalaludin A.H .A " hahaha , namamu kok lucu tho singkatane . AHA ....xixixi ."aku tersenyum wonk . Terus di data lg " nama wali ahmad Z. Ali... , Z.ali ? Mas .....Z . Ali itu kepanjangannya apa ? Zaenal Ali jawab ku . Oooowwwh tak kirain tadi Z itu kepanjangan dari zidnan ali . Lalu aku tanya " Niku sinten njih , kok sepertinya aku pernah dengar ?
Ni'am = huahahaha
Jalal = guyu mu kok nguece ngono tho sajak e .
Ni'am = hahaha , zaenal ali ? Shubhanalloh gus gus. Niku lak abahe mireng , jenengan saged dipun pites .
Jalal = di terus ne nggak iki wonk ? Lhak di terusne , karo di pijeti pundak ku.
Ni'am = njih di teruskan tho gus . Wes kadung masuk setengah yo di bles ke pisan ( lalu memijit kedua pundak gus jalal ).
Jalal = aduh wonk . Pijetan mu ancen juos kok .
Ni'am = hambok dang nikah saja gus sama ayu ningrum . Mangke pijetane malah wonten plus plus e .
Jalal = ha ha ha , ojo mbok rasani terus .mesake bocahe . Mengko mundak kecakot ilate .
Ni'am = nopo jenengan kemawon gus enak e sing nyakot ?
Jalal = ha ha ha . Wes mboh mboh .
Ni'am = monggo gus di lanjutkan ceritanya.
Jalal = habis daftar . Terus aku keluar dari kantor sekretariat . Berjalan keluar dan ngopi di warung depan pondok . Tak berapa lama . Nampak seorang pemuda bersarung yg berjalan keluar dari pondok .aku perhatikan pemuda itu , dan aku perhatikan pandangan orang2 di sekitarnya . Wah , yen tak trawang2 ketok e iki kok gus tho .
Lalu pemuda itupun masuk ke dalam warung .
.....= assalammu'alaikum mak ijah.
Mak ijah = wa'alaikum salam gus . Ngapunten2 wonten parigatos menopo gus ?
Jalal = ( ooowwwhhhh . Ternyata dia guse pondok sini )
....= sarkowi tadi ke sini nggak mak?
.....= mboten kok gus. Emang ada apa gus ?
...= nggak ada apa2 , cuma mau tak mintain tolong . Nganterin aku buat beli kitab . Soalnya di kopontren ( koperasi pondok pesantren ) sini lagi kehabisan stock soalnya .
Mak ijah = iya nanti kalau sarkowinya kesini . tak bilangin di cariin gus umam .
Gus umam = waduh , ini butuh cepat soalnya mak . Ya sudah mak . Tak minta tolong sama santri2 yg lain .
Mak ijah = injih2 gus .
Jalal = nyuwun dalem sewu gus . Apa saya saja yg mengantarkan panjenengane .
Gus umam = mboten usah mboten usah . Aku nggak mau ngrepoti tiyang kok kang .
Jalal = mboten repot kok gus . Wong kulo niki njih ngojek kok . Saya tahu toko buku yg jual kitab2 klasik gus . Lumayah jauh dari sini . Tapi lengkap kok gus .
Gus umam = mboten usah kang .
Jalal = murah kok gus . 10 ribu mawon . Kalih damel bayar kopi ne niki .
Gus umam = injih pun kang , bilih mboten ngrepoti .
Jalal = injh2 gus .
*******
Lalu aku antarkan gus umam wong . Sepanjang perjalanan kita ngobrol ngalor ngidul . Setelah nyampek di tokonya haji anwar . Gus umampun beli beberapa kitab . Setelah itu gus umampun ngajak beli bakso .
Sehabis makan bakso . Lalu gus umampun mengeluarkan hp . Dia melihat beberapa rekaman video sholawatan .lalu diapun bertanya
Gus umam = pinaringan asmo sinten kang?
Jalal = hasjus ilik .
Gus umam = hahaha , masak namanya hasjus ilik.
Jalal = bagus cilik gus .
Gus umam = owh bagus cilik , ini lihat kang video hadroh sekolah MAN aku .
Jalal = injih gus , sae .
Singkat cerita wonk . Aku pindah ke sekolah MAN dekete ponpese gus umam . Karena saya tahu , bahwa nila nihayah juga sekolah di situ . Aku mau buat kejutan untuk nila nihayah . Setelah aku cari2 keberadaan dirinya . Ternyata .......( tak sanggup meneruskan kata2nya )
Ni'am = ternyata apa gus ?
Jalal = ( menghela nafas panjang ) ternyata nila sudah di panggil yg kuasa 1.5 bulan yg lalu .
Ni'am = innalillahi wainna ilaihi roji'un .terus apa kang thong seng juga nggak tahu soal itu gus .
Jalal = ( geleng2 kepala ) hp nya tong sheng di rampas pengurus pondok wonk .
Ni'am = ikang sabar njih gus .
Jalal = nila kena typus dan di rawat di rumah sakit selama satu minggu .ketika sudah di perbolehkan rawat jalan . Besoknya dia nekat brangkat sekolah sendirian mengendarai sepeda motor tanpa sepengetahuan orang tuanya .mungkin karena belum benar2 sehat . Dia kehilangan kendali sampai kecelakaan itu terjadi .
Ni'am = innalillahi wainna ilaihi roji'un . apa pak amin dan bu halimah nggak ada di rumah gus ? Kok sampai nggak ada yg ngawasi .
Jalal = pak amin sama bu halimah pas lagi di sawah . Mungkin lagi sibuk2nya tandur padi wonk .huuuuffffttttt
Jalal = ( matanya jauh menerawang melampui dimensi ruang dan waktu . Mengingati sisa2 kenangan yg ada ) .
Ni'am = ( hanya diam tanpa berani berkata apa apa )
Jalal = huuuufffftttt , sekarang ku hanya bisa bercengkerama denganya dalam sebuah do'a .
Ni'am = ( hanya diam ) .
Jalal = hanya itu yg bisa aku lakukan untuknya wonk . Karena Pasti dirinya sedang sendirian di alam sana .
Ni'am = injih gus .
Jalal = ketika anak adam meninggal dunia wonk . Maka terputuslah amalnya kecuali 3 perkara
ﺻَﺪَﻗَﺔٍ ﺟَﺎﺭِﻳَﺔٍ ﺍَﻭ ﻋِﻠْﻢٍ ﻳُﻨْﺘَﻔَﻊُ ﺑِﻪِ , ﺍَﻭﻭَﻟَﺪٍ ﺻَﺎﻟِﺢٍ ﻳَﺪْﻋُﻮﻟَﻪُ
Sedangkan nila bukan orang kaya . Juga bukan ustadzah yg mengajarkan ilmu . Apalagi berharap kepada do'a anak sholih . Wong dirinya saja belum nikah . hanya lantunan do'a2 ku yg bisa aku panjatkan , memintakan maghfiroh dan rohmah untuk nila nihayah . Mungkin , ini sebagai bukti cinta ku untuknya wonk .
Ni'am = ( engkau selalu tahu bagaimana cara mencintai dengan indah gus . Beruntung sekali perempuan yg telah engkau cintai ).
Jalal = ya sudahlah wonk . Mau gimana lagi . Kalau sudah KUN pasti FAYAKUN khan wonk ?
Ni'am = injih gus .
Jalal = makanya mumpung masih mondok . Yg sregep ngajinya . Biar nanti kalau sudah boyong . bisa jadi panutan di masyarakat dan tularkan ilmu mu yg telah engkau timba di pesantren ini . Siapa tahu , itu bisa jadi investasi di akhirat .
Ni'am = injih gus . Pandungane .
Jalal = cuma pesan ku . Kalau sudah di masyarakat . Bergaul dengan orang2 awam . Kalau bisa jangan terlalu obral dalil . Lihat dulu siapa yg kamu ajak bicara wonk .
Ni'am = memangnya kenapa gus ?
Jalal = tahu kenapa bershodaqoh secara sembunyi2 itu lebih baik .karena jangan sampai pemberian mu, malah menegaskan kemiskinan orang2 yg engkau santuni .
Begitupun dalam menasehati masyarakat awam . Jangan sampai dalil mu menegaskan kejahilan orang yg engkau nasehati .karena dia pasti tersinggung jika kau tunjukkan kebodohannya . Belajarlah jadi mulia tanpa harus menghinakan sesama .
Ni'am = injih gus .
Jalal = ya sudah , ini setengah jam lagi mau shubuh . Aku mau balik dulu wonk .
Ni'am = injih gus nderek aken . ngenjang shiyam njih gus ?
Jalal = insya alloh .
Ni'am = wah hebat gus . Istiqomah shiyam senin kemis .
Jalal = iya nggak apa apa . Ketimbang ambegane sing senin kemis .
Ni'am = hahaha. Saget mawon jenengan niku gus gus .
Jalal = ya sudah wonk , tak tinggal dulu yo . assalammu'alaikum .
Ni'am = wa'alaikum salam warohmatulloh .
Lalu berjalanlah gus jalal dan menuruni tangga asrama putra itu . Dan ketika gus jalal sampai di atas dek atas rumahnya . Diapun mendongakkan wajahnya ke langit dan tersenyum sambil berucap
"Seberapa keraspun aku berusaha . Tetap takdir MU yg berlaku . Sekuat apapun kemauan ku . Pasti kehendak MU yg terwujud . Dulu nila nihayah milik MU ku pinta menjadi milik ku . Lalu engkau mengambilnya ya robb.
Sekarang , aku nggak minta untuk ku ya robbi . Tetapi tolong ya robbi . Anugrahilah kedua orang tua ku seorang menantu . Yg akan menemaninya dalam usianya yg mulai menua . Aku nggak minta type yg muluk2 kok ya robb . Cukup perempuan yg seperti sayidatina fatimatuz zahroh binti rosululloh .amin
Lalu gus jalalpun tersenyum dan meneruskan langkahnya . Baru dapat 3 langkah , gus jalalpun berhenti dan mendongakan wajahnya ke langit lagi sembari berkata
Ya robbil izzati . Dulu nabiyulloh adam dan siti hawa engkau ciptakan di syurga .lalu engkau nikahkan keduanya juga di syurga . Lalu engkau turun kan ke bumi dan engkau pisahkan sementara sampai akhirnya bertemu di jabal rohmah . Dan akhirnya , hidup bersama untuk tinggal di bumi .
Tidakkah engkau ingin membalik cerita itu ya robb.
Dimana aku dan nila engkau ciptakan di bumi .
Engkau pisahkan juga di bumi .
Seandainya aku harus mengikuti sunah rosululloh.
memiliki lebih dari satu istri .
Maka , nikahkanlah aku kelak denganya robb.
Dimana syurga yg jadi gedungnya .
Malaikat yg jadi saksinya .
Rosululloh yg jadi walinya .
Dan engkau yg jadi penghulunya
Pasti itu akan menjadi kisah cinta yg sangat romantis .
Dan engkau jadi sang sutradara cinta
Yg tak tertandingi dalam mencipta
sebuah kreasi .

#Bersambung..

Oleh : Ma'arif Wibowo

KETIKA SEORANG GUS KETIKUNG CINTA #23

KETIKA SEORANG GUS KETIKUNG CINTA #23
..
Nila = allohumma sholli wasalim wabarik 'alaih .
( ya alloh mase )
Jalal = nay , maafin mas yach . Mas udah buat dik nay sedih .tetapi jujur , dari palung hatinya mase yg paling dalam .mase tak pernah rela , jika dik nay terselimuti kesedihan dan kekecewaan .
Nila = tetapi , kenapa mase gak bicara jujur sama adik .kalau mase putra seorang kyai . Apa mase menganggap bahwa adik adalah typical cewek yg gila kehormatan ?
Jalal = mboten .
Nila = terus ?
Jalal = khan dik nay nggak nanya ?
Nila = oowwwhhhh ..... jadi harus di tanya dulu baru mau bilang jujur ?
Jalal = ( cuma diem ).
Nila = kenapa kok diem ?. Memang benar khan kata kata adik . Mase dari awal cuma mau mainin perasaane adik saja . Apa seperti itu ya sikap para gus ?
Jalal = maksudnya ?
Nila = iya kebanyakan gus hanya memberi harapan palsu sama orang awam seperti adik . Nanti , ketika sudah lulus , orang seperti adik akan di tinggalkan dengan alasan klasik . " maaf ya , aku sudah di jodohin sama orang tua ku . Aku nggak bisa menolak kemauan abah sama ummi ku . Karena pada diri mereka terdapat keridho'an alloh " . Apa mase juga akan seperti itu ?
Jalal = mboten . Insya alloh mboten .
Nila = jadi mase berani menentang kehendak orang tua ne mase ? Mase nggak takut jika mase di cap jadi anak durhaka ?
Jalal = ( ya alloh , kok bisa jadi ribet seperti ini tho ) .
Nila = kenapa mase ? Nggak bisa jawab khan ?
Jalal = dik nayyyyyy...mas mohon ,jangan menempatkan ku pada posisi dimana aku tak pernah berpikir sampai sejauh itu ?
Nila = hiks hiks hiks .... ( mulai terdengar suara tangis nila nihayah )
Jalal = lho , dik nay kok malah nangis ?
Nila = mase tahu nggak kenapa adik sedih , adik marah bahkan adik sampai menangis ?
Jalal = mboten .
Nila = kenapa sih. mase jadi cowok nggak pernah peka ?
Jalal = maaf ....mase khan bukan tuhan yg tahu semua apa yg kau rasa .
Nila = ( hiks hiks hiks ) . Adik takut mase . Adik takut mase bakal ninggalin adik karena adik orang awam . Adik orang biasa mase .
Jalal = sampun tho dik ...adik jangan begitu yach . Insya alloh , mase akan memperjuangkan cinta kita dik . Sampai nanti anak mu dinisbatkan atas nama ku .
Nila = maksudnya mase ?
Jalal = kenapa sich , adik jadi cewek nggak pernah peka ?
Nila = iiiiikkkkkhhhhh , mesti ngoten .
Jalal = lha kedah pripun tho ?
Nila = ( cuma diem )
Jalal = dik nay .... dik nay harus terus berusaha memperbaiki diri njih . Ngajinya , belajar dan akhlaknya harus lebih baik . Biar nanti , aku sama abah ku . Menemukan mu dalam istikhoroh cinta ku .
Nila = ( ya alloh , mase so sweet banget )
Jalal = adik senyum njih ! mase seneng kalau adik udah bisa senyum lagi . Ya sudah , ini khan udah mau maghrib . Dik nay siap2 sholat maghrib njih . Habis itu , adik bantu2 ibu buwat acara nanti malam . Haulnya kakek .
Nila = injih mase . Tetapi mase janji khan , nggak akan ninggalin adik ?
Jalal = insya alloh , akan mase usaha aken .
Nila = lho , kok ngaten mas ?
Jalal = aku sekedar manusia dik . Dan berusaha adalah fitroh manusia ku . Aku bukan al mu'id yg maha menepati janji ku .
Nila = iya mase , adik tahu kok .
Jalal = alhamdulillah ... adik senyum njih...assalammu'alaikum
Nila = wa'alaikum salam warohmatulloh
Sehabis sholat maghrib berjama'ah . Maka , kembalilah para santri ke pondokannya masing2 . Memang , di ponpesnya yai zidnan ali . kalau habis maghrib . Kegiatan para santri adalah hafalan . Ada yg hafalan imrithi , alfiyah bahkan al qur'an . Yg akan mereka setorkan nanti sehabis shubuh . Mungkin nanti habis ngaji ba'da isya' atau pas mau tidur baru lalaran lagi .
Tetapi itu tidak terjadi pada gus jalal . Di ruang tengah rumahnya. Duduklah romo yai zidnan ali . Bu nyai nurifatul afifah dan di depan beliau berdua ini , duduklah gus jalal . Pikirannya menerawang jauh . Bertanya tanya , ada apa ini gerangan . Tidak biasanya seperti ini " buuukkk " suara yai zidnan ali memecah keheningan .
Bu nyai afifah = dalem bah .
Yai zidnan ali = tolong abah buatkan kopi lagi buk !
Bu nyaipun melirik ke meja yg ada di depannya . Di atas meja itu , kopi romo yai zidnan ali masih setengah gelas . Bu nyai nurifatul afifah pun faham . Bahwa ini hanyalah kinayah bahasa romo kyai zidnan ali yg menyuruh bu nyai untuk meninggalkan tempat itu . Lalu , dengan menghela nafas panjang . Bu nyai nurifatul afifah , beranjak dari tempat duduknya menuju dapur .lalu ,romo yai zidnan alipun mulai berbicara
Yai zidnan ali = bagus cilik .
Jalal = dalem bah .
Yai zidnan ali = bagaimana sekolah dan ngaji kamu di ponpese yai ahmad ?
Jalal = alhamdulillah... lancar sedoyone kok bah .
Yai zidnan ali = alhamdulillah kalau seperti itu . Kamu nggak sering kena takzir khan gus ? (Menatap tajam ke arah gus jalal )
Jalal = alhamdulillah , mboten kok bah .
Yai zidnan ali = bagus cilik , ada beberapa hal yg ingin abah tanyakan sama kamu .
Jalal = injih bah .
Yai zidnan ali = apa kamu nggak betah , mondok di ponpese kyai ahmad jamhari ?
Jalal = alhamdulillah betah kok bah .
Yai zidnan ali = terus , kalau kamu betah. Kenapa kamu sering pulang ke rumah gus ? Bahkan hampir tiap minggu kamu pulang . ( suaranya agak meninggi )
Jalal = ( cuma diem )
Yai zidnan ali = apa yai ahmad tahu kalau kamu hampir tiap minggu pulang ke rumah ? Apa setiap mau pulang , kamu selalu berpamitan sama kyai ahmad ?
Jalal = mboten .
Yai zidnan ali = bagus cilik .
Jalal = ( diam dan semakin merunduk ).
Yai zidnan ali = apa itu adab seorang santri ?
Jalal = ( cuma diem ) .
Yai zidnan ali = apa abah pernah mengajari kamu seperti itu ?
Jalal = mboten .
Yai zidnan ali = jika adab saja engkau tinggalkan . Akankah ilmu itu mau bersanding dengan mu . Jika kyai mu , guru2 mu engkau abaikan . Seratus tahunpun engkau mengaji . Kau tak akan mendapatkan apa apa kecuali lelah dan lalai .
Jalal = ( semakin diam , bahkan serasa sesak dadanya ) .
Yai zidnan ali = bagus cilik bagus cilik ( geleng2 kepala ) .
Belajar adab saja engkau belum mampu .
Lalu , bagaimana ilmu mu punya ruh .
Mungkin dengan itu engkau bisa raih kecerdasan .
Tetapi tanpa adab , itu sangat membahayakan.
Adab itu seperti ketauhidan bagus cilik .
Dimana amal ibadah mu akan sia sia .
Jika sudah rusak aqidahnya .
Jalal = ( menunduk tanpa jawab ) .
Yai zidnan ali = terus , apa yg membuat mu pulang bagus cilik ? Ibu mu kah , abah mu kah atauuuu........
Jalal = ( masih diam )
Yai zidnan ali = atau ada perempuan yg kau taksir di sini ? Di tempat ini ?
Jalal = ( mak deg , kok abah tau ya )
Yai zidnan ali = kalau engkau pulang hanya gara2 seorang perempuan . Abah sangat kasihan sekali dengan perempuan itu . Abah sangat prihatin dengan nasib perempuan itu . Dia telah di cintai oleh seseorang yg berjalanpun masih tersandung sandung . Berlaripun masih jatuh bangun . Lalu bagaimana bisa lelaki itu memberi arah tujuan . Sedangkan dirinya masih terselimuti berjuta kebingungan .
Jalal = ( diam tanpa jawab )
Yai zidnan ali = kecerdasan tanpa cinta itu berbahaya . Cinta tanpa kecerdasan itu tidak cukup bagus cilik . Kamu harus mendudukan perempuan dengan kehormatannya .
Jalal = ( menyimak kata demi kata yg di tuturkan abahnya )
Yai zidnan ali = perempuan itu sangat mulia bagus cilik .sampai2 Al-Jannatu tahta aqdamil ummahat . Keindahan syurga itu bahkan tak sebanding dengan kemulyaan telapak kaki seorang perempuan . Lalu , mampukah engkau memulyakan seorang perempuan hanya dengan cinta ?
Jalal = ( astaghfirullohal 'adhim . La ila hailla Anta . Subhanaka inni Kuntu Minadzolimin )
Yai zidnan ali = bagaimana kau bisa menolong seseorang yg terseret ombak . Jika dirimu saja sedang gelagapan dan akan tenggelam .
Jalal = ( astaghfirullohal 'adhim . La ila hailla Anta . Subhanaka inni Kuntu Minadzolimin )
Yai zidnan ali = perempuan itu tidak hanya butuh cinta saja bagus cilik . Dia perlu dada kesabaran mu untuk meredam tangis kesedihannya . Dia butuh keperkasaan tangan mu untuk menyuapi dan melindunginya . Dia butuh bahu tanggung jawab mu untuk sandaran dirinya . Dia juga butuh kokohnya pijakan kaki mu . Saat kau menggendongnya berjalan telusuri lorong lorong hidup . Itu tugas mu . Karena dirinya telah memilih mu .
Dia itu butuh bagus cilik , dia itu butuh ..bukan dia itu ingin . jadilah seorang lelaki , dimana perempuan itu bangga memanggil mu suami . dan di saat engkau menua . Ada banyak yg bahagia memanggil mu dengan sebutan seorang ayah .
Jalal = ( diam tanpa jawab )
Yai zidnan ali = cintailah seseorang dengan cara yg benar . Dan jagalah kehormatannya . Jangan sampai engkau rusak ! .
Jika sampai itu terjadi , maka tak perlu orang lain mengotori tangannya .
Tetapi , engkau sendiri yg akan berhadapan langsung dengan zidnan ali bin muhammad hasyim ali . untuk mempertanggung jawabkannya .
Bu nyai afifah yg rupanya mengintip dari balik pintu .pintu yg menghubungkan ruang tengah dan ruang belakang dan dapur . Beliau hanya bisa menggeleng2 kan kepala dengan tangan kanannya memegang dadanya . Sedang tangan kirinya membungkam mulutnya sendiri . Deraian air matanya tak tertahankan . Berlinangan air mata itu memenuhi ceruk ceruk kulitnya yg mulai keriput . Ingin sekali dirinya memeluk putra kesayangannya .
****
Kang khoirun ni'am pun yg mendengarkan ceritanya berkaca2 kedua pelupuk matanya . Dia hanya bisa berkata dalam hati
Ni'am = ( ya alloh guse. Begitu keraskah romo yai mengajari mu )
Gus jalal pun suaranya mulai bergetar hebat . Serasa ada kesedihan yg coba dia redam di relung hatinya .lalu gus jalalpun menghela nafas panjang dan berucap
Jalal = tetapi wonk . Ketika aku sudah berusaha dan belajar memulyakan dia yg aku cinta . Ternyata Dirinya telah pergi ...pergi ke tempat di mana aku tak bisa mengejarnya lagi . Dia telah berpindah , berpindah tempat wonk . di mana aku tak bisa mengajaknya bicara lagi , tak bisa mengajaknya bercerita lagi . Hanya kalam2 do'a ku wonk . Yg bisa aku persembahkan sebagai dekapan kekangenan ku untuknya , nila nihayah .
Ni'am = sampun tho gus , sampun . Nanti mbak nilanya malah sedih . Bila jenengane seperti ini terus .
Gus jalalpun menengadahkan wajahnya ke langit dan berucap
Jalal = ya robbil izzati .
aku kelaparan , engkau tak memberi ku makan .
Aku kehausan , engkau tak memberi ku minum .
Aku sendirian , engkau tak menyapa ku .
Dan kini .
Dan kini aku sakitpun , engkau tak menjenguk ku.
Ni'am = sampun tho gus , sampun .
Jalal = ( tersenyum ) iya wonk . Matur suwun sanget wonk . Sudah mau mendengar cerita ku .
Ni'am = injih gus . Tetapi jenengan ampun ngaten tho.
Jalal = ( tersenyum meski matanya berkaca kaca )
Ni'am = sabar njih gus .
Jalal = terkadang aku berkata dengan bahasa-NYA .
Saat bahasa ku tak mampu menampung luapan akan perasaan ku .
Ni'am = ( sebesar itukah engkau mencintainya gus gus )
Jalal = setelah di nasehati abah . Aku masuk kamar . Aku sms nila nihayah " dik nay , do'akan mase njih dik . Mase akan pergi mengarungi samudera ilmu . Mase akan berusaha jadi yg terbaik untuk mu . Sampai engkau bangga menyebut ku dengan panggilan suami ku " assalammu'alaikum.
Lalu aku catat nomer hpnya nila . Habis itu aku matikan hp ku . Aku ambil sim cardnya dan aku patahin sim cardnya . Sehabis shubuh aku balik ke ponpese kyai ahmad . Dan hampir 6 bulanan aku di sana nggak pulang dan juga nggak pegang hp wonk .
Sampai suatu waktu . Kyai ahmad memanggil ku dan berkata
Yai ahmad = bagus , apa kamu ngga ' ingin pulang ke rumah gus?

#bersambung..

Oleh : Ma'arif Wibowo

KETIKA SEORANG GUS KETIKUNG CINTA #22

KETIKA SEORANG GUS KETIKUNG CINTA
#22
Nila nihayah menatap tajam ke arah gus jalal . Bibirnya yg merah dan mungil mulai cemberut .
Jalal = ( wah , jelas purik iki )
Nila nihayah lalu berdiri . Matanya mulai memerah .
Jalal = ( lha , lak tenan tho . Wes mulai prembik prembik ) .
Lalu . Nila nihayah pun berlari keluar dari dapur rumahnya . Menuju rumah neneknya yg berada di sebelah timur rumahnya .
Jalal = ( nnnnnaaa ... seakan mau memanggil nila tetapi dia di tahan oleh gus dhim yg seraya berucap )
Gus dhim = ya alloh guuuus , dos pundi kabar ipun ? Kok lama nggak pernah main ke ponpese romo yai ?
Jalal = alhamdulillah sae kok gus . Pangestu nipun . Dalem khan tasih mondok tho gus . Terus niki panjenengan kok saged dugi mriki . Wonten parigatos nopo gus ? ( dengan piring dan irus yg masih dia pegang )
Pak amin = nyuwun sewu den mas . Niku nopo niku . Bapak yg minta tolong sama gus ndim untuk ngajak teman2 hafidznya khotmil qur'an di sini .
bu halimah = maafkan kami sekeluarga den . Kami semua tidak tau kalau aden itu keponakannya romo yai haidar ali .
Jalal = injih injih buk , mboten nopo2 kok buk .
Gus dhim = ( tersenyum ) .gus , seharus nya yg tanya seperti itu aku . Ada apa ini kok tiba tiba jenengan ada di rumahnya pak amin . Waaaah , sebentar lagi romo yai zidnan ali bakalan punya gawe ini .hahaha
Jalal = nyuwun dalem sewu sedoyone . Aku boleh tidak melanjutkan makannya ?
Mbah rohimin = monggo2 den mas . Monggo sekecak aken .
Bu halimah = maaf njih den mas . Mungkin masakannya kurang berkenan di hati den mas .nyuwun di maklumi njih den . Ma'lum masakane tiyang kampung .
Jalal = ( ya alloh , ngate niki lak malih ngrepoti tiyang katah tho )
Lalu , gus jalalpun meletakan irus ( sendok sayur ) pada tempatnya semula . Dengan tersenyum dan menganggukan kepala sebagai isyaroh nyuwun pamit . Lalu , diapun keluar dari ruang dapur itu Menuju belakang dapur . Di sana , di bawah pohon mangga . Di situ diapun duduk di angkringan ( lincak ) . Melanjutkan makannya . Tetapi rasa rawon itu serasa hambar . Karena pikirannya menerawang jauh memaknai tatapan sang bidadari hatinya , nila nihayah.
Sedangkan , di ruang dapur itu . Gus muhammad fauzul 'adhim . Lagi di introgasi oleh pak amin dan anggota keluarga lainnya .
Pak amin = nyuwun sewu gus sak derenge . Asmonipun ikang leres itu gus jalal nopo mas bagus ?
Gus dhim = ( duduk di kursi dapur , sambil menghela nafas panjang ) . Nama sebenarnya itu jalaludin ahmad husein ali . Tetapi , keluarganya memanggilnya dengan sebutan bagus cilik .
Mbah rohimin = maaf sebelumnya gus . Kenapa kok di panggil bagus cilik ?
Gua dhim = menurut cerita gus kulo . Gus ja'far ali . Putrone yai kulo . Jadi mas sepupunya gus jalal . Itu pernah cerita sama saya , bahwa sewaktu gus jalal masih bayi . Jika kakeknya mbah hasyim ali , abahipun yai zidnan ali . Bila beliau memanggil nama jalaludin . Tiba2 tubuhnya gemeteran dan keringat dingin mulai bercucuran .dan itu terjadi berulang kali .
Sampai akhirnya , romo yai zidnan ali mau mengganti nama putranya . Ketika musyawaroh keluarga . Mbah yai abdulloh jabbar al maliki , mertua romo yai zidnan ali Bilang , kalau nama aslinya jangan di ganti . Tetapi , cuma di kasih nama panggilan saja , bagus cilik .
Menurut mbah yai abdulloh jabbar . Bahwa nama bagus cilik itu di nisbatkan kepada salah seorang ulama' khos . Yg punya julukan bagus cilik . Dan nama julukan itu hanya di kenal oleh ulama' ulama' sekalibernya . sejak saat itu , anggota keluarganya memanggil gus jalal dengan sebutan bagus cilik .
Bu halimah = oooowwwhhh , bagus tenan ternyata dirinya .
Gus zacky = ( aku terimo mundur tinimbang ajur ) .
Mbah rohimin = aku ora nyongko tenan . Blas gak nyongko ketamonan piyantun agung .
Gus ndhim = iya memang kek . Banyak yg kecelik kalau sudah ketemu sama bagus cilik .
Tiba2 gus jalal , memasuki ruang dapur lagi . Sambil meletakan piring lalu duduk di sebelahnya gus ndim . Setelah meminum habis air aqua gelasan yg sudah di sediakan dari tadi . Gus jalalpun berucap .
Jalal = alhamdulillah .
Bu halimah = eco nopo mboten den mas ? Ngersa aken tanduk malih nopo pripun den ?
Jalal = alhamdulillah . Eco sanget kok buk . Sebenere mau nambah lagi . Tetapi perutnya yg gak muat .
Bu halimah = itu tadi yg masak nila nihayah lho den . Ibu cuma bantuin nila saja .
Jalal = injih buk , eco sanget . Saestu .
Gus ndhim = ayo gus nderek khotmil qur'an sekalian .
Jalal = maaf beribu maaf gus ndhim . Aku barusan di telpon ibuk , di utus pulang .
Gus ndhim = ada apa emangnya gus ?
Jalal = kata ibuk . Aku di suruh pulang sama bapak . Katanya ada hal penting yg mau di sampein .
Gus ndhim = ada apa iya gerangan ?
Jalal = aku juga nggak ngerti kok gus ?
Pak amin = buk ibuk . Mbok den masnya di bungkuskan berkat sama jajan2 yg ada tho buk .
Jalal = sampun2 pak sampun .
Mbah rohimin = sampun apanya , wong belum di bungkuskan kok ( sambil tersenyum ).
Jalal = saya gak mau ngrepoti keluarga sini kek .
Bu halimah = mboten repot kok den .
Malah nanti ibuk yg malu sama ayah dan ibunda mu . Kalau nggak bawain apa apa . ( lalu membungkuskan nasi berkat dan beberapa jajanan yg ada ).
Gus ndhim = itu mendhut nya ( koci2 / bugis ) di banyakin buk halimah . Itu kesukaannya bagus cilik .
Buk halimah = lho , iya tho ?. Kok kesukaannya sama dengan nila nihayah ?
Jalal = ( gus ndim iki ancen ngisin ngisini kok ).
Pak amin = berkatnya di kasih 2 ya buk . Biar nanti bapak nggak malu sama yai zidnan ali .
Buk halimah = beres pak . Ini malah lauknya tak sendirikan . Tak kasih 1 ekor ayam ingkung kok . Nanti kita biar nggak malu sama caloooonnn.
Gus ndhim = calon besan .hahaha
Gus zacky = ( hanya tertunduk , mungkin dia tahu ini bukan saatnya dirinya untuk bicara ) .
Bu halimah = terus gus ndhim ini kapan perkenalkan calonnya sama ibuk ? Masak kalah sama nila .
Gus ndhim = belum ada buk . Ini saja baru wisuda S1 . Masih banyak yg harus di siapin buk .
Bu halimah = ibuk cuma bisa do'ain biar dapat istri yg sholihah .
Gus ndhim = amin.
Jalal = ya sudah semuanya . Saya nyuwun pamit dulu .
Gus ndhim = apa nggak nunggu dzuhuran dulu ?. Bentar lagi dzuhur lho gus .
Jalal = mboten gus , tadi aku di utus ken cepet2 sama ibuk . Gus ndhim , nitip Salam buat pak dhe haidar ali sama mas ja'far njih gus .
Gus ndim = injih2 gus . Insya alloh nanti akan saya sampaikan .
Pak amin = buk , mana berkate . Den mase mau pulang ini lho buk ?
Buk halimah = ini lho pak e dah siap.....den mas , titip salam buat ayah dan ibunda mu .
Jalal = injih2 buk , insya alloh dalem sampai aken .
Lalu gus jalalpun berpamitan dan tak lupa juga bersalaman dengan semuanya . Setelah mengucap salam . Dirinya bergegas meninggalkan rumah itu .
25 menitan dia sudah sampai pondok . Gus jalalpun berhenti , Lalu di tuntunlah sepeda motornya . di parkirlah kendaraan itu di samping rumahnya.
Jalal = assalammu'alaikum .
Bu nyai afifah = wa'alaikum salam warohmatulloh . Cepetan wudhu nak . Bentar lagi iqomah .kalau abah mu tahu kamu nggak sholat jama'ah nanti abah kamu marah gus .
Jalal = injih buk .
Setelah mencium tangan ibundanya . Berkat itupun dia taruh di ruang tamu . Lalu bergegaslah gus jalal menuju tempat wudhu ( padasan ) . Suara iqomahpun sudah terdengar "qodqomatis sholah qodqomatis sholah " . Sesudah wudhu, diapun berjalan menuju masjid . Dan shoft2 sholat sudah di penuhi .
Tak ada salam sapa , tak ada guarauan atau obrolan tak bermakna . Semua sudah siap menuju pasamuan agung Memenuhi panggilan ke akbaran-NYA .semua sibuk menata hati . Semua sibuk berbenah diri . Wajah manahkah yg pantas di hadapkan untuk layak di lihat sang kholiqul alam allohurobbul'alamin ?
Setelah seusai sholat dzuhur . Jama'ahpun telah membuyarkan diri . Tak ketinggalan gus jalal. Diapun keluar dari masjid berjalan menuju rumahnya . Dan ketika membuka pintu . Gus jalalpun kaged mendapati ibundanya ada di ruang tamu sudah membereskan berkat yg dia taruh tadi .
Jalal = lho , ibuk gak sholat jama'ah ?
Bu nyai afifah = ibu lagi uzur bulanan bagus cilik .
Jalal = enak jadi perempuan iya buk . Dapat discount ibadah .
Bu nyai afifah = khan sudah kodratnya .
Jalal = jadi perempuan itu enak nggak buk ?
Bu nyai afifah = hmmmm ...iya tergantung suaminya bagaimana memperlakukan istrinya .
Jalal = ooowwwhhh begitu .
Bu nyai afifah = makanya , bagus jangan semena mena sama perempuan njih nak !
Jalal = injih buk , pandongane mawon . Mugi2 saged kados sayidina ali karomallohu wajhah .romantis , tanggung jawab , pengertian dan berahlaqul karimah .
Bu nyai afifah = amin ya robbal 'alamin.
Assalammu'alaikum ucap romo yai zidnan ali memasuki rumahnya .
Jalal + bu nyai = wa'alaikum salam warohmatulloh .
Yai zidnan = bagus cilik .
Jalal = dalem bah .
Yai zidnan ali = nanti tolong bilang sama kang abdul hamid . Lurah pondok ini . habis ngaji ba'da isya' suruh kesini . Ada yg mau abah bicarakan sama beliau .
Bu nyai afifah = emang ada apa tho bah ? Kok kelihatannya serius sekali .
Yai zidnan ali = tak suruh data secara sembunyi2 siapa saja santri2 di sini yg yatim piatu sekaligus dia dari golongan orang yg tak mampu . Mulai besok jangan boleh ikut bantu2 kesawah dulu .
Jalal = lho , biasanya di pondok2 lain yg tak bisa bayar biaya2 administrasi pondok . Biasanya malah di wajibkan bantu2 kegiatan2 usaha di pondok . Selain untuk mengajari kemadirian juga berbagi ilmu usaha niku bah .
Yai zidnan ali = iya abah tahu . Tetapi abah mau membuat sebuah kegiatan pondok . Dimana kegiatan2 itu sesuai dengan bakat para santri .bakat yg positif maksudnya .
Jalal = injih bah.
Yai zidnan ali = terus , nanti habis magrib .kamu jangan kemana mana . Ada hal penting yg mau abah bicarain .
Jalal = injih bah , nderek aken .
Bu nyai afifah = ya sudah , hayuk makan dulu . Tadi bagus cilik bawa berkat lho bah .
Yai zidnan ali = apa ? .... berkat ? ( sambil melirik ke arah gus jalal ) .
Jalal = ( hanya tertunduk )
Yai zidnan ali = berkat dari mana bagus cilik ?
Jalal = berkat dari temen kok bah . Tadi ada khotmil qur'an di rumahnya . Haul kakeknya .
Yai zidnan ali = abah cuma tidak suka . Jika kamu sampai menjual nama leluhurmu hanya untuk mendapatkan sepercik kesenangan duniawi mu .
Bu nyai afifah = sudah sudah ...hayuk makan . Bagus juga ikut makan khan ?
Jalal = tadi bagus sudah makan kok buk .
Yai zidnan ali = kalau ibuk kamu menyuruh makan . Kamu harus makan bagus . Meskipun itu cuma sedikit .
Bu nyai afifah = ya sudah tho bah , orang bagus juga sudah makan kok .
Yai zidnan ali = bagus cilik . Jangan kauuuuuuu
Bu nyai afifah = baguuuus . Tolong buatkan ibuk teh hangat sama buatkan abah mu kopi njih nak . Nanti antarkan ke meja makan njih ( ucap bunyai memotong kata2 romo yai zidnan ali ) .
Jalal = injih buk . Dalem nyuwun pamit ke dapur dulu .( lalu meninggalkan ramanda dan ibundanya menuju ruang dapur rumahnya )
Bu nyai afifah = abah iku opo - opoan tho . Kok marah2 begitu . Jangan terlalu keras sama anak . Anak itu sebuah titipan , jangan di marahi terus . Nanti yg nitip marah lho .
Yai zidnan ali = abah cuma mau mengajari bagus cilik . Jangan di biasakan makan di luar sampai gak mau makan di rumah .
Bu nyai afifah = memangnya kenapa bah ?
Yai zidnan ali = kalau sesorang terbiasa makan di rumah . Maka jika berada di luar sana .entah bekerja atau pas lagi di perjalanan . Dia akan ingat yg di rumah . Dia akan merindukan keluarganya .
Bu nyai afifah = ibuk cuma minta . Jangan terlalu di kerasi . Nanti dia gak betah di rumah .
Yai zidnan ali = iyach iyach sayaaaang . Apa sih yg enggak buat kamu .
Bu nyai afifah = abah niku napo tho ?. Ibuk itu minta Nanti malam kalau nasehati yg halus njih bah ? Bagus cilik itu putra kita satu2nya .
Yai zidnan ali = ya sudah . Nanti malam tak bikinin lagi . Supaya bagus cilik punya adik .
Bu nyai afifah = iiiiiikkkkkkhhhhhh ( sambil mencubit lengan tangan romo yai )
Yai zidnan ali = aduh aduh ...kok di cubit tho buk ?
Bu nyai afifah = iya abah itu di ajak ngomong serius malah guyonan .
Yai zidnan ali = iya2 maaf bintang senja ku . Jangan cemburut lagi , gak baik lho buat keremajaan kulit .
Bu nyai afifah = hayo mulai lagi abah ini ( seakan akan ingin mencubit tetapi dengan ekspresi senyum di bibir menghiasi wajahnya )
********
Sore itu , jam 16. 30 .
Kala senja bertaburan cahya memerah delima jingga ke emasan.serasa sang surya tergelayuti kantuk tak tertahan,dan ingin segera merebahkan diri pada peraduan langit ufuk barat.menjemput malam memikat gelap tak berwarna.Tampak gus jalal hanya terdiam di kamarnya . Murung wajahnya . Sesekali dia melihat ke layar hp nya . Serasa ada yg di tunggu .tetapi apa yg di tunggu yaitu balasan dari sang bidadari hati tak juga menyapa diri .
Lalu , gus jalapun membuka hp dan sms lagi .
Jalal = dik nay....apa masih marah tho ? . Kok di telpon gak di angkat di sms gak di bales ?
";Tak ada balasan dari nila nihayah "
Jalal = kalau mase salah . Ya tolong bilang sama mase . Jangan di diemin terus tho . Salahnya mas di mana ? Biar mas nanti bisa memperbaiki diri .
" tetap tak ada balasan dari nila nihayah "
Jalal = mbok iya o kalau ada masalah jangan diem terus tho dik nay . Ngomong , biar kita bisa cari solusi sama2 .cinta bukan ke egoisan tetapi kedewasaan antara dua hati .
" tetap tak ada balasan "
Jalal = jangan berlari untuk di kejar.
Jangan mencoba sembunyi agar di cari.
Dan jangan diam agar di perhatikan .
Berjuang .
Tak sebercanda itu sayang .
APA ? KAMU BILANG SAYANG ? ( tiba2 balasan sms dari nila nihayah )
Jalal = ( alhamdulillah di balesi ) iya dik nay , kenapa ?
Nila = oooowwwhhh . Sekarang adik tahu . Mase punya adik yg lain khan ?
Jalal = adik apa ?
Nila = itu tadi , yg kamu panggil sayang . Mase keliru sms aku khan ? . Padahal itu itu tadi sms untuk adik yg lain .
Jalal = lho kok . Bukaaan.... , itu untuk kamu dik nay .
Nila = ah , bohong . Sejak kapan mase manggil aku sayang ?
Jalal = ( alloh karim ) . Ya itu tadi di sesuaikan dengan kata2 sebelumnya tho dik nay.
Nila = adik gak percaya . Siapa tahu , itu untuk adik yg lain .
Jalal = mase telpon njih . Nanti mas jelasin semuanya .
Nila = nggak usah . Sudah jelas semuanya . Bahwa mase hanya menjadikan ku untuk mengisi kekosongan semata .
Jalal = aku telpon ya dik nay ?. Aku jelasin semuanya . Nanti , apapun keputusan mu mas mencoba untuk ikhlas . Meski itu adalah hal terperih yg aku rasakan . Tetapi gak apa apa . Asal diri mu bisa tersenyum . Asal diri mu bisa bahagia . Meski tanpa ku di sisi mu .
Nila = 5 menit .
Jalal = kok 5 menit ?
Nila = iya sudah kalau gak mau .
Jalal = iya iya 5 menit ( ya alloh , apa ya cukup buat jelasin semuanya )
Lalu , gus jalalpun menelpon nila nihayah .
Jalal = assalammu'alaikum .
Nila = wa'alaikum salam.
Jalal = kenapa sih dik kok marah ? Mase salah njih ? Maaf . Maafin mase njih dik .
Nila = sudah salah masih saja nggak merasa bersalah ?
Jalal = iya iya...mase yg salah ...maaf .
Nila = enak ya , kalau salah cuma minta maaf saja .
Jalal = iya mase harus bagaimana lagi tho dik nay ? ( menghela nafas panjang ).
Nila = mase sudah bohongin adik .mase sudah jatuhkan kehormatannya adik . Jangan2 mase hanya PHP in adik saja selama ini . Hanya mempermainkan perasaan adik saja .
Jalal= lho kok . Kehormatan juga . Maksunya apa ini dik nayyyyy ?
Nila = mase , ingat pas pertama kali kita bertemu di angkot ?
Jalal = iya , ingat . Mase ingat kok dik nay .
Nila = terus pas mase mau turun dari angkot . Apa mase masih ingat dengan kejadian itu ?
Jalal = ( menghela nafas panjang ) itu hal yg tak pernah aku lupakan .
Nila = apa mase pernah minta maaf sama adik atas kejadian itu ?
Jalal = ( cuma diem )
Nila = kenapa kok diem ?
Jalal = gak apa apa kok dik nay .
Nila = apa mase tahu . Pandangan orang yg ada di angkot . Mereka melihat aku seperti orang yg tidak punya kehormatan .
Jalal = maafin mase dik nay .
Nila = terus mase sama thong seng yg turun dari angkot . Sampai lupa bayar . Siapa itu yg bayarin angkot ? Mase tahu siapa itu ?
Jalal = mbo teeeen .
Nila = itu aku yg bayar mase . Karena supir angkot tahunya bahwa kamu sama tongsheng adalah teman aku .
Jalal = iya dik nay . Maafin mase njih ?
Nila = terus ketika mase turun dari angkot . Mase berjalan merunduk . Adik tahu mase berjalan sambil melihat telapak tangan kanan mase .apa mase sangat menikmati dosa tak sengaja itu ?
Jalal = mboten ...saestu mboten .
Nila = terus apa yg ada di fikiran mase saat itu ? Bahagia dengan mencuri kesempatan yg ada ?
Jalal = mboten kok dik nay . Mase berdo'a atas dosa tak sengaja itu .
Nila = berdo'a ?
Jalal = iya , mase bero'a kepada alloh saat mase melihat telapak tangan kanan mase .mase berdo'a
Ya hayyu ya qoyyum lailahailla anta .
Ya robbi .
Seandainya ini dosa, maka ampunilah ya robb.
Seandainya ini jauh , maka dekatkanlah .
Seandainya ini sia sia , maka berkahilah .
Jika ini sulit , maka mudahkanlah .
Seandainya ini jarang , maka seringkanlah .
Seandainya ini kotor , maka sucikanlah .
Dan seandainya ini harom.
Maka halalkanlah .
Halalkanlah dengan sunah para ambiya' wal mursalin .
Wabissholawati 'ala rosulillahi sholollohu 'alaihi wasalam.
Allohumma sholli 'ala sayidina muhammad wa 'ala ali sayidina muhammad.

Bersambung..

Oleh : Ma'arif Wibowo

KETIKA SEORANG GUS KETIKUNG CINTA #34

KETIKA SEORANG GUS KETIKUNG CINTA #34 .. .. Sabtu sore di pesantren romo kyai imam rofi’i.senja memerah ke emasan menghias kaki langit.Ba...